Ajak Tangkal Kekeringan dan Kebakaran

ILUSTRASI – Rumah warga terbakar

GROBOGAN– Musibah kebakaran dan kekeringan  yang sering terjadi di Kabupaten Grobogan menjadikan perhatian pemerintah setempat. Apalagi pada musim kemarau saat ini.

Bupati Grobogan Sri Sumarni mengatakan, dalam mengatasi kekeringan dan kebakaran yang sering terjadi saat musim kemarau,  maka pihaknya meminta pihak Camat, Desa, RT, RW untuk dapat mesosialisasikan ke masyarakat. Hal itu agar masyarakat memahami penyebab kebakaran ditimbulkan oleh kosleting listrik dan penyebab lainnya.

“Karena kadang-kadang orang desa ada kabel agak dlewer (tak berturan, red) mungkin tidak pas kadang-itu langsung koslet,  ya bisa terbakar semua, kadang bedihan sapi, dan sebagainya lena ditinggal.  Semuanya hati-hati supaya masyarakat grobogan ini musim kering banyak kebakaran kalau pas hujan banyak banjir,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya mengatakan, dalam penanganan kebakaran pihaknya merencanakan akan menambah mobil Pemdam Kebakaran (Damkar). Hal itu dimana nantinya mobil itu akan standby siaga di kecamatan yang rawan kebakaran dan kekeringan.

 “Kita mempersiapkan dari Damkarnya, ada mobil nambah satu. Nanti saya memberikan maskukan pak Sekda pertahun harus ada penambahan mobil satu dibeberapa titik termasuk mungkin di Kecamatan Wirosari mungkin bisa Kradenen sama Gabus dan sebagainya mungkin ada beberapa titik ada mobil Damkar,” paparnya.

Sedang dalam penaganan kekeringan pihaknya berharap, agar BPBD Grobogan siap bergerak setiap ada kekeringan di wilayah dengan droping air bersih, dan pihak pihak lainnya. “Tapi ini anggaran harus kita kumpo (tambah, red) juga ada air dana sosial termasuk PMI harus bergerak disitu,” pungkasnya. (ori/mg8)