Blora  

STAI Khozinatul Ulum Wadul Bupati, Perjuangakan Kesetaraan Ijasah PGMI

Rombongan STAI khozinatul Ulum dan pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa
DOK PRIBADI/ LINGKAR JATENG AUDIENSI : Rombongan STAI khozinatul Ulum dan pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa saat Audiensi dengan Bupati Blora Djoko Nugroho di kantornya, kemarin.

BLORA – Beberapa Dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI) STAI khozinatul Ulum dan pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) mendatangi kantor Bupati untuk adakan acara Silaturahmi. Kegiatan ini diikuti oleh 13 peserta yang terdiri dari dosen dan perwakilan mahasiswa. Kunujungan tersebut diterima oleh Bupati dan beberapa OPD di lingkungan Pemkab Blora kemarin.

Muhammad Sajudin, M. Pd selaku Pjs. Wakil Ketua II mengatakan ucapan terima kasih atas kesediaan Pemkab Blora dalam memberikan waktu dan bersedia menerima audiensi tersebut.

“Atas nama pimpinan kampus, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan bapak Bupati berkenan menerima kami,” ucap Sajudin.

Muhammad Sajudin menyampaikan aspirasi terkait penyetaraan ijasah alumni PGMI dengan PGSD. Pihaknya  membutuhkan payung hukum sebagai pijakan dalam melindungi para alumni PGMI supaya disetarakan dengan alumni prodi PGSD.

Ia menginginkan sebuah aturan berupa Perda atau perbup yang pada intinya dukungan oleh pemerintah daerah dalam penyetaraan alumni PGMI dengan PGSD. Hal itu agar diteruskan kepada pemerintah pusat supaya tidak ada kesan dikotomi ilmu.

Merujuk pada UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 ayat 17 yang berbunyi bahwa “Pendidikan Dasar berbentuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyyah (MI) atau bentuk lain yang sederajat serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyyah (MTs) atau bentuk lain yang sederajat”.

Dalam pasal yang sama pada item nomor 1 berbunyi pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan yang melandasi jenjang pendidikan menengah.

Susi Muliana Febilianti sebagai juru bicara mahasiswa menyampaikan beberapa diantaranya kerjasama antara DEMA STAI Khozinatul Ulum dalam bidang pendidikan, Komunikasi dan informasi, Perindustrian dan Tenaga Kerja serta Kebudayaan dan Pariwisata. Para mahasiswa menginginkan dilibatkan dalam beberapa kegiatan Pemkab dan diberikan bimbingan khusus terkait pengembangan skill dan minat mahasiswa.

Bupati Djoko Nugroho dalam sambutannya bahwa merasa senang atas kehadiran Dosen dan Mahasiswa STAI Khozinatul Ulum Blora. Perihal kesetaraan Ijasah Alumni PGMI dengan PGSD, bahwa ini kewenangan pemerintah pusat.

Djoko memberikan Solusi untuk menanyakan langsung kepada KAKANREG I BKN Jogjakarta pada Sosialisasi CAT Penerimaan CPNS. Selain itu, pihaknya juga mendorong kepada mahasiswa untuk lebih kreatif serta memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan. (pal/lut)