LINGKARJATENG.COM – Air Zamzam merupakan air yang keluar dari sumur mata air yang terletak di kawasan Masjidil Haram, sebelah tenggara Kabah, berkedalaman 42 meter. Banyak peziarah yang melakukan ibadah Haji dan Umrah yang berkunjung ke sumur Zamzam, dan sebagian membawa pulang air Zamzam sebagai oleh-oleh.
Dalam bahasa Arab, Zamzam berarti banyak atau berlimpah ruah. Sejarah air Zamzam berkaitan erat dengan peristiwa Sa’i, yaitu ketika Siti Hajar berlari bolak-balik antara bukit Shafa ke bukit Marwah atas petunjuk Malaikat Jibril, tatkala Ismail, putera Hajar haus di tengah padang pasir.
Di tengah keputusasaan Siti Hajar, tiba-tiba muncul mata air dari bawah Ismail. Siti Hajar kemudian menampung air yang mengalir dengan menggali tanah di sekitar keluar airnya itu, agar air itu tak hilang ketika dia ambil kantong minumnya.
Beberapa adab meminum air zamzam adalah pertama berniat yang baik, kemudian berdoa setelah minum. Adapun doanya adalah “Allahumma inni as-aluka ‘ilman naafi’a wa rizqon waasi’an wa syifa’an min kulli daa-in”. Artinya “Ya Allah aku memohon pada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizqi yang luas, dan kesembuhan dari segala macam penyakit.”
Air Zamzam memiliki banyak manfaat dan menjadi perantara kesembuhan dari Allah. Berikut manfaat mengonsumsi air Zamzam:
– Menjadi perantara kesembuhan.
– Bisa mengobati dan menolak penyakit.
– Bisa menguatkan hati atau menghilangkan ketakutan.
– Menguatkan rahim Perempuan yang sedang mengandung
– Mendapatkan kebaikan dunia
– Membuat pintar
– Memperlancar peredaran darah
– Bisa memperlancar metabolisme tubuh
– Menguatkan tulang dan gigi
– Memperbaiki sel kulit mati.