Alami Peningkatan, Ada 57 Pasien Covid-19 di Bantul

Kepala Dinkes Bantul Agus Tri Widiyantara
Kepala Dinkes Bantul Agus Tri Widiyantara. (MUHAMMAD ABU YUSUF AL BAKRY/JOGLO JOGJA)

BANTUL, Joglo Jogja – Kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul, kembali mengalami peningkatan sekitar 57 pasien. Hal ini membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan (Prokes).

Kepala Dinkes Bantul Agus Tri Widiyantara mengungkapkan, per 28 Desember, terdapat sekitar 57 pasien Covid-19. Dengan 12 pasien dirawat di rumah sakit, lantaran mengalami gejala yang cukup serius.

“Sehingga, untuk memutus rantai penularan, kami melakukan tracking, tracing dan testing. Dari 12 pasien yang dirawat inap tersebut memang gejala tertentu, sedangkan sisanya tanpa gejala,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya menyebut terdapat satu pasien meninggal dunia, sedangkan mayoritas pasien terpapar saat ini usia produktif dari wilayah Bantul. Namun, belum menemukan adanya varian baru Covid-19.

“Kemarin memang ada satu yang meninggal dan dikonfirmasi positif Covid-19, tetapi pasien tersebut memiliki penyakit penyerta lain. Sedangkan variannya sendiri masih tetap seperti pendahulunya,” imbuhnya.

Sementara itu, untuk menekan penyebaran angka Covid-19, pihaknya mengimbau masyarakat agar intensif melakukan vaksinasi, sebagai langkah preventif. Sekitar 850 dosis vaksin telah disediakan selama periode Nataru ini.

“Selain itu, kami senantiasa mengingatkan kepada masyarakat Bantul agar mematuhi prokes. Terlebih mengenakan masker ketika dirasa tidak enak badan,” pungkasnya.(cr11/sam)