PEMALANG, Joglo Jateng – Dalam pelaksanaan Forum Konsultasi Publik (FKP) Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Unit Pembantu Tugas Daerah (UPTD) Rumah Potong Hewan (RPH) dan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Dinas Pertanian (Dispertan) Pemalang, para penggemar hewan kesayangan usulkan penambahan layanan Puskeswan Keliling. Dengan harapan, ketika hewan peliharaan membutuhkan pertolongan, petugas dokter hewan Puskeswan dapat langsung ke lokasi tanggap memeriksa keadaan kesehatan hewan.
Kepala Dispertan Pemalang Prayitno mengungkapkan, antusiasme masyarakat untuk memelihara hewan kesayangan seperti kucing, anjing, dan jenis hewan peliharaan lainya semakin tinggi. Oleh karena itu, mereka yang diundang dalam FKP Penyelenggaraan Pelayanan UPTD RPH dan Puskeswan mengusulkan adanya layanan baru Puskeswan Keliling di Pemalang.
“Kemarin kami sudah melaksanakan forum rapat, dan alhamdulillah disambut baik oleh masyarakat, terutama pecinta hewan, peternak, dan semua stakeholder terkait. Ada satu masukan yang akan kami coba programkan ke depan, yaitu Puskeswan Keliling,” ucapnya, belum lama ini.
Dari data Dispertan Pemalang, sedikitnya dalam sehari, di Puskeswan Pemalang lebih dari 10 ekor hewan datang untuk pemeriksaan kesehatan. Di mana rata-rata para penghobi yang datang membawa hewan dengan jenis kucing. Walaupun begitu, petugas Puskeswan tidak menutup mata untuk pemeriksaan hewan lainnya, dari unggas, mamalia seperti sapi, kambing dan sebagainya.
Bahkan untuk menjangkau layanan yang lebih luas, Prayitno menuturkan bahwa pihaknya pada Senin (7/10) ini akan membuka layanan Puskeswan baru di Kecamatan Comal. Sehingga bila dijumlah total, ada 4 layanan Puskeswan di Kabupaten Pemalang, yaitu Puskeswan Pemalang, Randudongkal, Belik, dan Comal.
“Mungkin karena layanannya lebih murah dan mudah dijangkau jadi masyarakat para pecinta hewan banyak yang datang. Untuk tarif sesuai Perda No. 14 tahun 2018 dan Perbup 54 tahun 2020, kami pastikan sesuai aturan, yang nantinya disalurkan ke Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ucapnya. (fan/abd)