DPC Peradi Pemalang Deklarasi Damai Tim Hukum Paslon

KOMITMEN: Para anggota dan pengurus DPC Peradi Pemalang bersama KPU serta Bawaslu saat menyatakan Deklarasi Damai Pilkada Pemalang 2024, beberapa waktu lalu. (UFAN FAUDHIL/JOGLO JATENG)

PEMALANG, Joglo Jateng – Menjaga stabilitas pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, terutama pada Pemilihan Bupati/Wakil Kabupaten Pemalang, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Pemalang deklarasikan Pilkada Pemalang Damai di salah satu kafe di Mulyoharjo, beberapa waktu lalu. Seluruh anggota Peradi Pemalang diminta melaksanakan tugas sesuai dengan aturan, di mana mereka bukan menangani perkara, namun pendampingan secara hukum untuk masing-masing pasangan calon (paslon).

Ketua DPC Peradi Pemalang, Anggoro Adi Atmojo mengatakan, kontestasi Pilkada menjadi sebuah acara tahunan yang tidak bisa dipisahkan dari bidang hukum. Di mana para advokat telah dipercaya untuk menjadi pendamping hukum masing-masing paslon, sehingga acara deklarasi ini perlu dilaksanakan untuk menjaga iklim Pilkada yang telah berlangsung.

“Kita pahami bersama untuk pelaksanaan Pilkada tidak akan terpisah dari perkerjaan sebagai advokat atau pengacara. Jadi, di acara ini kita sampaikan gerakan damai Pilkada 2024,” ucapnya, beberapa waktu lalu.

Pada acara tersebut, masing-masing perwakilan advokat tim sukses paslon menyatakan akan bersikap sesuai dengan aturan dan tidak mengharapkan pertikaian. Menghadirkan KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara Pilkada, diharapkan sinergitas antar lembaga bisa terus dilaksanakan untuk kesuksesan Pilkada 2024.

Lebih lanjut, Anggoro mengingatkan kepada seluruh anggota Peradi agar menjaga marwah dan martabat profesi. Sebab, mereka semua hadir di tengah-tengah tim sukses paslon bukan untuk membela sebuah perkara atau kasus, namun pendampingan hukum agar para paslon memahami peraturan saat menjalankan kampanyenya.

“Kita semua bukan membela dalam hal perkara, tapi hadir sebagai pendampingan hukum tim paslon. Jadi jaga amanat tersebut baik-baik di setiap paslon. Di sini bukan soal menang kalah, tetapi tentang kesuksesan penyelenggaraan Pilkada Pemalang,” pungkasnya. (fan/abd)