KENDAL, Joglo Jateng – Perusahaan tas branded yang mengekspor hasil produksinya ke Eropa dan Amerika berdiri di Kawasan Industri Kendal (KIK). Perusahaan tersebut adalah PT Sitoy Leather Products Indonesia.
CEO Sitoy Leather Products Indonesia, Teras Yeung memaparkan, perusahaan miliknya ini telah berdiri di China sejak tahun 1968. Di China, seiring berjalannya waktu, produsen tas branded ini menjadi semakin besar dan memiliki dua perusahaan.
Perkembangan positif ini menuntun PT Sitoy Leather Products Indonesia untuk mengambangkan sayapnya dengan membuka investasi di baru di Kawasan Industri Kendal.
“Saya berharap, dengan melakukan investsi di KIK, nantinya para customer maupun suplayer kita banyak yang ikut investasi di Indonesia khsusunya di KIK Kendal,” kata Teras Yeung di acara Grand Opening PT. Sitoy Leather Products Indonesia, Selasa (18/3/2025).
Dalam kesempatan ini, Teras Yeung mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal, terutama kepada Bupati Kendal dan pihak KIK serta seluruh pihak terkait yang selama ini terus memberikan Support kepada PT Sitoy Leather Products Indonesia.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari menyatakan dukungannya terhadap PT Sitoy Leather Products Indonesia yang telah hadir di Kabupaten Kendal untuk berinvestasi.
Menurut Bupati Kendal, keputusan perusahaan untuk mendirikan pabrik di Kawasan Industri Kendal (KIK) merupakan keputusan tepat. Lokasi KIK strategis dan memiliki fasilitas dan infrastruktur yang terintegrasi.
Bupati memaparkan, hingga Februari 2025, KIK telah menarik 124 investor dari Indonesia, Singapura, Malaysia, Japan, Korea Selatan, China, Taiwan, German, Hongkong, India, dan Thailand. KIK juga memperoleh nilai investasi US$ 10,40 Miliar setara IDR 148,81 Triliun dan menciptakan 63,504 lapangan pekerjaan.
“KEK Kendal mencatatkan capaian investasi dan serapan tenaga kerja terbanyak dari seluruh KEK di Indonesi pada tahun 2024, dengan realisasi investasi Rp. 42,7 Triliun dan serapan tenaga kerja 17.635 orang,”
“Capaian ini memberikan dampak signifikan pada pertumbuhan ekonomi wilayah di Kabupaten Kendal salah satunya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terus menurun tahun 2020 sebanyak 7,56 persen hingga 2024 menjadi 5,01 persen,” terangnya.
Ia berharap, pabrik PT. Sitoy Leather Products Indonesia dapat beroperasi dengan baik, produktif, dan semakin berkembang. Juga berdampak positif bagi masyarakat Kendal dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan.(ags)