SEMARANG, Joglo Jateng – PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memperkirakan puncak arus balik Lebaran di wilayah Daop 4 Semarang akan terjadi pada 6 April 2025. Pada hari tersebut, jumlah penumpang yang berangkat dari berbagai stasiun di Jawa Tengah diperkirakan lebih dari 30 ribu orang.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi guna memperlancar antrean penumpang, termasuk penerapan teknologi Face Recognition di beberapa stasiun utama.
“Dengan sistem ini, pelanggan tidak perlu lagi menunjukkan dokumen fisik saat naik kereta. Prosesnya jadi lebih cepat dan praktis,” ujar Franoto di Semarang, Rabu (2/4/2025).
Teknologi Face Recognition saat ini sudah tersedia di Stasiun Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, dan Pekalongan. Fitur ini diharapkan dapat mempercepat proses masuk ke dalam kereta serta mengurangi antrean panjang di stasiun.
Selama 12 hari masa Angkutan Lebaran 2025, rata-rata jumlah penumpang yang tiba di wilayah Daop 4 Semarang mencapai 23.739 orang per hari, sedangkan jumlah penumpang yang berangkat rata-rata 19.243 orang per hari.
Tren keberangkatan penumpang sudah mulai meningkat sejak H+1 Lebaran. Pada Rabu (2/4/2025), tercatat 28.897 penumpang diberangkatkan dari berbagai stasiun di Jawa Tengah. Jumlah ini diperkirakan terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada 6 April.
PT KAI mengimbau para penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun agar proses keberangkatan berjalan lancar. Selain itu, penumpang diharapkan segera mendaftarkan wajahnya di sistem Face Recognition untuk mempercepat proses pemeriksaan tiket. (ara/rds)