PURWOREJO, Joglo Jateng – Pelayanan dasar kepada masyarakat, salah satunya bidang pendidikan, tak terdampak efisiensi anggaran. Rehab ruang kelas, khususnya SD menjadi prioritas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purworejo di 2025 ini. Jumlahnya ada sebanyak 129 ruang kelas yang diperbaiki.
Kepala Dindikbud Purworejo Wasit Diono, melalui Kabid Pengolaan dan Perijinan Pendidikan, Sigit Supriyanto menjelaskan, rehab ruang kelas sangat perlu dilakukan. Karena banyak ruang kelas SD yang kondisinya mengkhawatirkan.
“Tujuan kami, prioritas rehab ruang kelas agar sarana prasarana gedung sekolah lebih nyaman dan aman untuk kegiatan belajar mengajar (KBM),” kata Sigit, Selasa (8/4/25).
Tahun ini, ada 87 SD di seluruh Purworejo yang akan direhab. Jumlah ruang kelas yang diperbaiki mencapai 129 ruang. Untuk talud dan pagar SD Hargorojo, Kecamatan Bagelen, yang terdampak longsor juga diperbaiki di 2025 ini.
“Anggaran untuk rehab ruang kelas, perbaikan talud dan pagar serta perbaikan jamban dan toilet total mencapai Rp9,4 miliar. Kebanyakan kerusakan ruang kelas di plafon dan kayu yang sudah rapuh,” ungkapnya.