PATI, Joglo Jateng – Kerusakan jalan Kayen-Tambakromo Kabupaten Pati tak kunjung diperbaiki hingga kini.
Padahal, jalan yang terletak di Desa Purwokerto Kayen itu mengalami kerusakan akibat longsor yang terjadi lebih dari dua tahun lalu.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pati, Hasto Utomo mengungkapkan bahwa kerusakan tersebut tak dimasukkan dalam perbaikan infrastruktur menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pati tahun ini.
Namun pihaknya mengusulkan perbaikan jalan tersebut ke Provinsi Jawa Tengah.
“Talud di Desa Purwokerto ikut ruas jalan Beketel- Maitan, baru diusulkan melalui Banprov Jateng,” kata Hasto.
Ia menyebut, anggaran perbaikan Kayen-Tambakromo yang diusulkan senilai Rp 10 miliar.
Namun, sampai saat ini, pihaknya masih menunggu apakah usulan tersebut disetujui atau tidaknya.
“(Jika disetujui) Nantinya di lokasi jalan longsor itu, akan dibuatkan talud penahan dengan memakai beton bertulang,” lanjutnya.
Sebagai tambahan informasi, jalan Kayen-Tambakromo milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati itu terkikis akibat longsoran tebing yang menopangnya.
Kondisi itu pun membahayakan aktivitas masyarakat sekitar dan pengendara jalan yang melintas.
Dari pantauan, terlihat akses jalan yang memiliki lebar sekitar lima meter kini hanya tersisa separuhnya akibat longsor. Sementara tepat disebelahnya terdapat tebing dengan kedalaman puluhan meter. (lut)
