PATI, Joglo Jateng – Banjir melanda desa Ketitangwetan Kecamatan Batangan Kabupaten Pati, Senin (28/4/25). Banjir ini akibat jebolnya tanggul sungai di desa tersebut.
Selain merendam permukiman warga, banjir dengan ketinggian 50 centimeter sampai 70 itu juga merendam jalan utama. Sehingga aktivitas warga lumpuh.
Ketua RT 1 RW 2 Desa Ketitangwetan, Sudardi menyebut banjir ini akibat tanggul sungai widodaren di Desa Ketitangwetan jebol. Tanggul itu jebol karena tak mampu menahan derasnya arus dan tingginya debit air kiriman dari Pegunungan Kendeng.
“Sebelum banjir datang, hujan deras melanda. Karena tak mampu menampung debit air yang tinggi, membuat tanggul sungai Widodaren kembali jebol di dua titik,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Suwadi menjelaskan banjir bukan kali pertama menerjang Desa Ketitangwetan. Sebulan yang lalu banjir juga terjadi akibat jebolnya tanggul sungai .
Ia pun berharap pemerintah serius menangani tanggul jebol itu. Karena setiap kali hujan deras pasti tanggul tersebut jebol.
“Saat ini ketinggian banjir terus bertambah. khawatirnya banjir akan semakin tinggi, karena hingga saat ini, dua titik tanggul jebol belum bisa diperbaiki,” ucapnya. (lut)