Kudus  

Cegah Banjir, Kudus Lanjutkan Normalisasi Sungai Tampung Sepanjang 4 Km

TINJAU: BPBD Kudus tinjau lokasi pengerjaan normalisasi sungai di Desa Gondoharum, baru-baru ini. (DYAH NURMAYA SARI/JOGLO JATENG)

UDUS, Joglo Jateng – Program normalisasi Sungai Tampung di Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo, Kudus, memasuki tahap kedua. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program SinergiKU DesaKU yang digagas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus sejak Januari 2025.

Sebagai lanjutan dari program terdahulu, SinergiKU SungaiKU yang dilaksanakan selama dua tahun terakhir. Program ini menjadi bagian dari upaya penanganan pascabencana secara berkelanjutan. Terutama menyasar kawasan rawan banjir dan pendangkalan sungai.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kudus, Syarif Hidayah menjelaskan, normalisasi Sungai Tampung merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak. Termasuk pemerintah daerah, desa, kelompok tani, dan masyarakat.

“Program SinergiKU DesaKU ini menitikberatkan pada semangat gotong royong yang kolaboratif. BPBD berperan sebagai fasilitator. Artinya membangun komunikasi yang baik antara BBWS Pemali Juana, BPSDA Seluna, Kecamatan Jekulo, pemerintah desa, gapoktan, dan tentunya masyarakat sendiri sebagai pendukung utama,” terang Syarif.

Normalisasi tahap kedua difokuskan di sisi timur sungai sepanjang 4 kilometer. Pekerjaan meliputi pengerukan dasar sungai. Kemudian pembangunan tanggul penahan untuk mengendalikan luapan dari Sungai Juana yang selama ini menjadi pemicu banjir di area persawahan warga.