KENDAL, Joglo Jateng – Raut bahagia terpancar dari wajah Tri Sismono yang merupakan teknisi Wifi saat menerima motornya kembali setelah dibawa kabur maling hingga ke Cirebon Jawa Barat.
Motor kesayangannya tersebut kembali jadi miliknya setelah diserahkan Kapolres Kendal AKBP Hendry Susanto Sianipar usai konferensi pers pengungkapan kasus curanmor di Mapolsek Kaliwungu, Jumat (9/5/2025).
“Motornya dijaga baik-baik ya pak. Jangan sampai hilang lagi. Kalau perlu kasih kunci pengaman tambahan,” kata Kapolres Hendry kepada Tri Sismono.
Kapolres juga berpesan agar Tri Sismono bisa menghadirkan sepeda motornya ke persidangan kasus curanmor apabila ada permintaan dari pengadilan.
“Iya pak siap,” jawab warga Desa Curug Sewu Kecamatan Patean Kendal ini.
“Saya juga sangat berterima kasih motor saya bisa ditemukan. Terima kasih Pak Kapolres Kendal dan Pak Kapolsek Kaliwungu serta bapak-bapak Polisi lainnya,” imbuhnya.
Ia mengungkapkan, hilangnya sepeda motor yang biasa digunakan untuk bekerja sehari-hari sebagai seorang teknisi wifi bermula saat ia solat Asar di Mushola Kampung Sawahjati Kaliwungu.
Setelah sholat ia mengaku rebahan di teras mushola hingga ketiduran sekitar 30 menit.
“Saya terbangun dan kaget, motor saya di depan mushola sudah hilang. Tas saya juga sudah tidak ada lagi,” ungkapnya.
Dengan kebingungan karena sudah tak memiliki apa-apa ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kaliwungu.
“Alhamdulillah, Pak Polisinya cepat bergerak. Sore motor saya hilang, paginya sudah langsung ditemukan. Ditemukan di Cirebon,” tandasnya.
Ia mengatakan sangat mengapresiasi kesigapan pihak Polres Kendal dalam menindaklanjuti laporan warga.
“Pak Polisinya pokoknya hebat. Langsung bergerak dan menangkap pencurinya. Tentu setelah ini saya akan sangat berhati-hati lagi. Saya kapok untuk tidur di mushola,” pungkasnya.(ags)