Pemkab Pemalang Gelontorkan Rp 25,2 Miliar untuk Lanjutkan Pembangunan RSUD Randudongkal

Kepala Dinkes Pemalang, Yulies Nuraya. (UFAN FAUDHIL/JOGLO JATENG)

PEMALANG, Joglo Jateng – Dengan nilai tender Rp 25,2 miliar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang akan melanjutkan pembangunan RSUD Randudongkal di tahun 2025 ini. Jika sesuai waktu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemalang Yulies Nuraya menyebut RSUD dengan Type D ini akan mulai beroperasi pada pertengahan 2026 mendatang, dengan daya tampung 60 sampai 40 pasien.

Pihaknya menambahkan, setelah beberapa kali mengalami pembatalan, pada akhir tahun lalu Tender Pengadaan Pembangunan RSUD Randudongkal dapat dilanjutkan dan disetujui dengan menggunakan dana alokasi APBD 2025. Beberapa pembangunan yang akan dilakukan yaitu ruang IGD, bangsal, laundry, gizi, IPAL dan halaman depan.

“Tahun ini bisa dilanjutkan lagi untuk pembangunan RSUD Randudongkal, pemenang tender juga sudah kita temui dan kemungkinan mulai dibangun dalam waktu dekat,” terangnya.

Adapun total anggaran yang digunakan dalam proyek ini senilai Rp25.181.112.443,16 dengan menggunakan anggaran APBD murni 2025. Sementara, waktu pengerjaan dilaksanakan kurang lebih selama 6 bulan dan selesai pada Desember 2025.

Setelah pembangunan selesai, lanjut Yulies, pihaknya akan menganggarkan dana untuk pembelian alat kesehatan (alkes) sebagai penunjang layanan. Tenaga penunjang juga akan ditunjuk dan dilakukan pembukaan formasi tenaga kesehatan baru untuk memenuhi kebutuhan di RSUD Randudongkal, sehingga Juni atau Juli 2026 dapat beroperasi.

“Kita sudah komunikasi dengan BKD untuk penambahan tenaga kesehatan disana, dari jajaran Direksi, staff kantor hingga nakes juga akan di alokasikan. Jadi setelah selesai RSUD Randudongkal bisa beroperasi mulai Juni atau Juli 2026, dan masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan lebih dekat” bebernya. (fan/iza)