GROBOGAN – Bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Grobogan membuat luka dalam bagi warga terdampak. Musibah tersebut menerima 3 rumah roboh dan 2 orang meninggal dunia.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan, hari ini air sudah beranjak surut. Meski begitu pihaknya masih melakukan pendataan kerugian bagi warga yang terdampak.
“Jumlah rumah yang roboh ada tiga rumah. Dan ini baru kita teruskan data. Di Kecamatan Karangrayung ada satu, dan di Kecamatan Gubug ada satu. Sementara korban melihat ada dua orang,” kata Endang Jumat (10/1/2020).
Diberitakan sebelumnya banjir menerjang delapan kecamatan di Grobogan mulai Rabu (8/1/20). Banjir terjadi karena tanggul Sungai Jajar di Kecamatan Karangrayung dan bendungan Gelapan di Kecamatan Gubug jebol. (ori / lut)