Kudus  

Plt. Bupati Beri Bocoran Cara Pelaku UKM Bisa Perluas Pemasaran

Plt. Bupati Dorong Pelaku UKM Perluas Pemasaran
Plt. Bupati Dorong Pelaku UKM Perluas Pemasaran

KUDUS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus melalui Dinas Pertanian dan Pangan menyelenggarakan pameran berbagai hasil pertanian baru-baru ini. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Plt. Bupati Kudus H.M Hartopo beserta Istri Mawar Hartopo.

Diantanya yang ditampilkan dalam stand-stand yakni sayur-sayuran segar hingga makanan jadi, seperti susu kambing hingga sate lele. Plt. Bupati Kudus H.M. Hartopo yang membuka kegiatan menanggapi positif kreasi masyarakat mengembangkan hasil tani Kabupaten Kudus.

H.M. Hartopo menilai hasil budidaya yang bervariasi dapat meningkatkan daya saing para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Apalagi kreatifitas para pelaku UKM semakin meningkat. Sehingga banyak makanan olahan baru dari bahan yang telah familiar. Beberapa UKM juga menjual sayur dari pupuk organik maupun kimia, maupun ikan dengan budidaya secara organik dan kimia. “Saya mengapresiasi inovasi mereka semakin variatif,” katanya.

Pihaknya meminta agar setiap pelaku UKM segera mengurus perizinan. H.M. Hartopo memastikan perizinan dapat diurus dengan mudah. Pihaknya juga meminta mereka memperluas pemasaran dengan berkomunikasi dengan dinas terkait.

Selama ini mereka memasarkan secara online dan menjangkau hingga luar kota. Namun secara offline, produk tersebut masih dipasarkan dari mulut ke mulut. Dengan bekerjasama dinas terkait, harapannya para pelaku usaha mendapatkan informasi, pelatihan, maupun pendampingan.

“Kami harap para pelaku UKM dapat berkomunikasi aktif dengan dinas terkait. Ada koneksi antara pelaku usaha dan dinas. Sehingga pengemasan dan pemasarannya dapat dibantu. Informasi maupun pendampingan juga dapat dilakukan,” ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Disnaker Perinkop dan UKM juga telah mengadakan pelatihan wirausahawan baru. Pelatihan dan pemberian modal sebesar 10 juta rupiah diberikan untuk membekali para calon wirausahawan sekaligus pengembangan produksi. Plt. Bupati berharap selalu ada pengembangan UKM setelah pelatihan wirasauha. Paling penting, wirausahwan baru dan lama dapat menjalin komunikasi dinas terkait untuk didampingi dan diberikan pelatihan.

“Kami selalu mengembangkan melalui pelatihan wirausahawan. Saya mengimbau baik pelaku UKM baru dan lama selalu koordinasi dengan dinas terkait. Pokoknya kami selalu mempermudah perizinan dan modal jika mereka mau aktif berkomunikasi dengan dinas,” imbuhnya.(ila/lut)