Info  

Mengenal Istilah Social Distancing

Social Distancing Covid-19
Ilustrasi social distancing

LINGKARJATENG.COM – Istilah social distancing sering terdengar terkait pemberitaan seputar virus corona atau Covid-19. Penggunaan kalimat social distancing dipakai pemerintah untuk mengimbau masyarakat agar tidak tertular virus corona.

Social distancing merupakan tindakan-tindakan sangat penting yang diambil pemerintah untuk menghentikan atau memperlambat kecepatan penyebaran penyakit yang sangat mudah menular, seperti virus corona. Tindakan itu mengurangi orang sakit untuk memiliki kontak dengan orang sehat.

Kebanyakan kita biasanya bertemu puluhan orang setiap hari. Mengurangi jumlah kontak akan mengurangi peluang Anda terkena Covid-19 dan menyebarkan ke orang lain.

Cara melakukan social distancing adalah dengan menjaga jarak minimal 1 meter dari orang lain, tidak bersalaman, penundaan acara-acara besar, seperti pertemuan masyarakat, hiburan, olahraga ataupun bisnis.

Anda mungkin bertanya: apakah saya boleh ke supermarket atau pasar? Jawabannya boleh tapi kurangi frekuensinya seminimal mungkin. Bila mungkin, orang yang berisiko (orang lanjut usia dan yang memiliki masalah kesehatan kronis) harus menghindari tempat umum.

Saat Anda berada di tempat umum, usahakan sebisa mungkin menjaga jarak dari orang lain dan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau cairan pembersih tangan saat kembali pulang ke rumah.

Jika bisa kerja dari rumah, lakukanlah. Kalau harus ke kantor, batasi kontak dengan rekan-rekan kerja dan ikuti etika bersin atau batuk (tutupi bersin atau batuk dengan siku terlipat atau tisu yang dibuang langsung ke tempat sampah).

Kalau sakit, tinggallah di rumah dan kalau mengalami gejala virus corona, cari pengobatan medis atau telephon hotline 199 ekstensi 9. Jika Anda sedang merawat seseorang yang sakit di rumah, gunakan masker dan sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.

Jika sekolah anak Anda ditutup sementara, itu bukan berarti liburan. Pastikan anak mengikuti instruksi guru untuk belajar di rumah dan jangan lepas mereka ke tempat umum yang ramai orang.