LINGKARJATENG.COM – Mobil yang jarang dibersihkan bisa menjadi sarang kuman. Bakteri hingga virus bisa terbawa masuk ke dalam kabin mobil, sehingga Anda perlu tahu cara membersihkan yang tepat agar terhindari dari virus.
Dikutip dari keterangan resmi Asuransi Astra, cairan disinfektan tidak disarankan jika Anda ingin menjaga lapisan interior mobil tetap dalam kondisi sempurna. Sebab, cairan ini mengandung alkohol dengan PH tinggi yang bisa mengikis bahan seperti kain, plastik, vinil dan kulit yang merupakan bahan lazim interior.
Cara terbaik untuk membersihkan komponen mobil adalah dengan menggunakan cairan yang memang dibuat khusus untuk membersihkan komponen tersebut.
Gunakan cairan pembersih dasbor untuk memastikan dasbor higienis. Sebagai alternatif, gunakan cairan pembersih dengan PH aman seperti sabun bayi.
Virus seperti SARS-CoV2 dapat dibasmi menggunakan campuran air dan sabun. Campurkan sabun ke air hangat, masukkan ke dalam botol semprot. Siapkan juga lap dengan serat lembut seperti kain microfiber untuk membersihkan permukaan interior mobil. Jangan mencampurkan terlalu banyak sabun karena justru bisa membuat permukaan interior jadi lengket.
Semprotkan cairan sabun dan bersihkan area interior mobil yang sering disentuh seperti setir, knop AC, tuas transmisi, dasbor, tombol audio, hingga pegangan pintu. Untuk jok mobil berbahan kain, sebaiknya jangan semprot cairan sabun terlalu banyak karena lebih sulit dikeringkan. Gunakan mesin penyedot debu untuk menjangkau sela-sela kabin dan jok kain.