SEMARANG – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah bersama Komando Daerah Militer (Kodam) IV/Diponegoro menggelar bakti sosial secara serentak. Ditengah pandemi Coronavirus (Covid-19), mereka membagikan sembako pada masyarakat terdampak di sejumlah daerah.
Sekitar 1.156 titik menjadi sasaran bakti sosial yang dilakukan oleh Kapolda Jateng Irjen Rycko Amelza Dahniel serta Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Mohamad Effendi, serta Gubernur AKPOL Irjen Pol Fiandar dan Kapolrestabes Semarang Kombes.Pol.Auliansyah Lubis.
Kapolda Jateng Irjen Rycko Amelza Dahniel mengungkapkan, sasaran dari penerima sembako dan uang tunai ini mencakup keluarga miskin, ojek online (ojol), tukang becak, serta dari karyawan yang dirumahkan dan terkena PHK.
“Ini yang kedua, kita membagikan sembako kepada warga Jawa Tengah. Total warga yang mendapatkan sembako secara keseluruhan sebanyak 9.139 orang,” kata Irjen Rycko saat membagi sembako di wilayah Pandean Lamper Rabu pagi ( 15/04).
Rycko menambahkan, untuk memberikan bantuan ini didapatkan donasi dari anggota Polda Jateng dan Kodam IV/Dip sejumlah Rp1,5 Miliar.
“Jumlah tersebut dibelikan sembako dan didistribusukan secara bertahap di Jawa Tengah,” imbuhnya.
Di sisi lain, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Mohamad Effendi mengungkapkan bawasannya distribusi sembako serta uang tunai tersebut merupakan pengabdian bagi masyarakat.
Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya, dimana kali ini pihak Polda Jateng dan Pangdam IV/Diponegoro melibatkan AKPOL. Kegiatan ini dinilai sebagai salah satu program pendidikan bagi para Taruna AKPOL.
Lebih lanjut, pihaknya mengaku hanya ingin berbagi ditengah pandemi Covid-19.
“Kita menggelar kegiatan ini niatnya hanya ingin berbagi dengan sesama. Bukan karena kita punya lebih, kita hanya ingin berbagi,” ungkap Mayjen Mohamad Effendi. (dim/lut)