SUKOHARJO– Profesi jurnalis menjadi salah satu yang masuk kategori rentan terpapar virus corona (Covid-19). Wartawan tetap bekerja di luar rumah di tengah pandemi ini. Menyadari resistensi itu, puluhan wartawan yang melakukan liputan di wilayah Solo Raya mengikuti rapid test di Pendopo Pondok Pesantren Al-Muayyad Windan, Kartasura kemarin.
Rapid test tersebut diinisiasi anggota Komisi lll DPR RI Eva Yuliana dengan dukungan tenaga medis dari Dokkes Polres Sukoharjo. Kegiatan yang pertama kali dilakukan tersebut disambut antusias para wartawan.
Eva mengaku, terdorong untuk melakukan rapid test terhadap awak media. Sebab selama ini para jurnalis juga termasuk dalam kelompok garda terdepan, seperti halnya tenaga medis, TNI dan Polri.
“Saya berfikir kawan-kawan media menjadi garda terdepan memberikan informasi ke masyarakat, dan saya kira ini sangat penting. Karena dalam menjaga imunitas orang itu yang diperlukan rasa ketenangan dan bahagia, ketika tenang dan bahagia maka imunitas akan kuat,” terang anggota DPR RI dari Partai Nasdem tersebut.
Dilajutkan Eva, kalau media massa menyuguhkan ketenangan di masyarakat maka hal tersebut akan menambah serta memperkuat imunitas warga untuk melawan virus corona.
“Siapa yang bisa menyuguhkan ketenangan. Salah satunya adalah kawan-kawan media,” kata Eva.
Eva mengatakan, profesi jurnalis termasuk kalangan yang rentan terpapar virus. Pasalnya selama pandemi ini, para awak media masih keluar rumah untuk bekerja. Kondisi itu terpaksa dilakukan karena tuntutan profesi.(cr5/lut)
