GROBOGAN – Seorang laki-laki berinisial NNA (22) ditemukan tewas tergeletak di jalan setapak pinggir sungai turut Dusun Geyer, Desa/Kecamatan Geyer Kabuptaen Grobogan. Ia diduga tewas lantaran mabok lem aibon.
Dari informasi yag didapat Lingkar Jateng menyebutkan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di pinggir sungai yang sempat mengegerkan warga Desa Geyer, terjadi pada Rabu (6/5) pagi.
Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Andi Mohammad Akbar Mekuo,saat dikonfirmasi mengatakan, mayat tersebut kali pertama ditemukan warga sekitar lokasi kejadian sekitar jam 06.00 WIB. Dimana salah satu warga bernama Karsidi saat itu hendak ke sungai yang berjarak kurang lebih 60 meter dari rumahnya.
Sesampainya di lokasi, dia melihat sesosok pria dalam posisi telungkup di tepi jalan lokasi tersebut. Lantaran merasa curiga, Karsidi memanggil tetangganya untuk memeriksa kondisi korban dengan cara memegang tangan dan kaki korban. Saat dipegang, tangan dan kaki korban sudah kaku dan dingin, dan juga sudah tidak bernafas.
Keduanya kemudian melaporkan kejadian ini kepada perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Geyer. Mendapatkan informasi penemuan mayat, petugas Polsek Geyer bersama tim Inafis Polres Grobogan dan tim medis dari Puskesmas Geyer I langsung menuju ke lokasi kejadian.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Petugas menemukan kaleng lem merek Aibon yang masih dipegang di tangan kanan korban. Sedang saat ditemukan, korban mengeluarkan darah dari mulut, dan sebagian lem tumpah dan mengering di dada korban.
“Penyebab kematian korban ini diduga overdosis karena menghirup lem tersebut. Usai pemeriksaan, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata AKP Andi Mohammad Akbar Mekuo, kemarin. (ori/fat)