SEMARANG – Brigjen Pol Ahmad Luthfi resmi menjadi Kapolda Jawa Tengah mengantikan Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel, setelah dilantik pada Jumat (8/5) lalu. Ahmad Luthfi yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jateng siap komandoi keamanan Jawa Tengah usai pisah sambut dalam apel pagi yang digelar di halaman Mapolda Jateng, Senin (11/5).
Dalam sambutannya, Rycko menyampaikan kesan-kesannya selama memimpin di Polda Jawa Tengah. Hal tersebut membuat giat pagi Polda Jateng kali ini berlangsung haru.
“Alhamdulillah dalam kurun waktu 1 tahun didampingi para anggota kita bisa, pak Luthfi sangat bisa memimpin, dia memiliki kemampuan intelektual yang sangat mumpuni dan jaringan yang sangat luas, saya minta dukunglah Kapolda yang baru ini,” papar Rycko.
Lulusan Terbaik Akpol 1988 ini juga menghaturkan terima kasih kepada seluruh anggota Polda Jateng serta semua pihak dan semua media yg telah mendorongnya hingga berada pada posisi saat ini.
“Saya bangga pernah menjadi bagian dari Polda Jawa Tengah ini, bertugas di wilayah Jawa Tengah yang sangat indah ini, indah buminya ada gunung, ada jurang, dengan masyarakat yang sangat guyup yang sangat santun. Oleh karena itu saya pamit rekan-rekan untuk tugas di Mabes Polri,” tuturnya dengan suara bergetar.
Lebih lanjut, ia berpesan pada jajaran Polda Jateng agar melindungi masyarakat dengan hati dan patuh tegak lurus kepada presiden.
Pada kesempatan yang sama pula, Kapolda Jateng yang baru, Ahmad Luthfi mengucapkan selamat kepada Rycko atas karirnya sebagai jendral bintang tiga dengan menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri.
“Tentu kami juga bangga dengan jajaran bahwa bapak telah dipromosikan menjadi Kabarintel Mabes Polri, seluruh jajaran polda Jawa Tengah terbuka untuk bapak,” ujar Ahmad Luthfi.
Ia pun berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik dalam bersama jajaranya dalam kepemimpinannya. “Pimpinan boleh berganti tapi roda harus terus berlanjut, berikanlah yang terbaik untuk masyarakat jangan menyakiti masyarakat,” pesannya.
Berbeda dengan pisah sambut sebelumnya, ditengah pandemi covid -19 ini pelepasan Rycko Amelza Dahniel di gelar sederhana tanpa arak-arakan. Protokol kesehatan diterapkan mulai dari jaga jarak untuk menghindari berkerumun hingga pengunaan masker. (dim/lut)