KUDUS – Seleksi pemain Persiku Kudus yang sebelumnya dijadwalkan dilakukan pekan ini terpaksa ditunda. Menyusul rekomendasi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus untuk menunda kegiatan tersebut hingga status Kudus menjadi zona aman.
Manajer Persiku Kudus Sunarto berharap para suporter maupun masyarakat pecinta sepak bola Kudus kembali bersabar. Setelah penundaan untuk yang kedua kalinya tersebut.
“Sesuai instruksi dari Ketua Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19, memang diminta seleksi pemain Persiku ditunda sementara,” kataya, kemarin.
Penundaan tersebut, terkait dengan status Kabupaten Kudus yang saat ini dianggap berisiko tinggi terjadi penularan virus corona. Sehingga untuk sementara ditunda.
Menurutnya masa pandemi Covid-19 memang perlu diwaspadai semua pihak. “Kami meminta maaf atas mundurnya seleksi pemain Persiku karena kondisinya yang belum memungkinkan,” imbuhnya.
Berdasarkan surat dari PSSI, kompetisi Liga 3 Jateng 2020 yang nantinya akan diikuti Persiku Kudus mulai bergulir Oktober 2020. Untuk itu, manajemen Persiku mengajukan surat rekomendasi pelaksanaan seleksi pemain kepada tim Gugus Tugas Covid-19 pada 17 Juli.
Karena status Kudus yang masih masuk dalam kategori berisiko tinggi terjadi penularan, kemudian menyarankan pelaksanaan seleksi yang seharusnya dimulai Selasa (28/7) diundur. Seleksi akan dimulai menunggu kondisi kota Kudus menjadi zona kuning atau risiko penularan rendah. (ara/fat)