KUDUS – Closed Circuit Television (CCTV) di Kabupaten Kudus, saat ini ada sebanyak 26. Tersebar di 23 titik seluruh wilayah tersebut. Jumlah itu masih dirasa belum dikategorikan cukup.
Muhammad Eko Raharjo, Staff Operator CCTV Dinas Perhubungan (Dishub) Kudus menyampaikan, Sejauh ini, terdapat 26 CCTV terpasang di Kudus, dan disebar di 23 titik. Setiap letak ada yang dipasang satu atau dua unit.
Lokasi yang terdapat CCTV dimulai dari Simpang Tujuh Kudus, Simpang Tujuh daerah Bojana, Perempatan DPRD, Perempatan Jember, Perempatan Jetak, Perempatan Menara. Lalu, Perempatan SMP 2 Kudus, Perempatan Penthol, Perempatan Bitingan, Perempatan Sempalan.
Terdapat lagi di Perempatan Kencing, Proliman Tanjung, Perempatan Panjang, Proliman Barongan, Pertigaan Terminal Jati, Pertigaan Prima, dan Pertigaan Ngembalrejo. Ada juga di Pertigaan Tugu Dawe, Terminal Wisata Colo, Terminal Wisata Bakalan Krapyak, Depan Pasar Kliwon, Perempatan Krawang, dan Perempatan Jepang.
“Yang terdapat dua unit di Pertigaan Tugu Dawe, Depan Pasar Kliwon, dan Perempatan Krawang,” jelasnya belum lama ini.
Eko menambahkan, jika server CCTV dipantau dari kantor Dishub. Namun, dari Command Center juga bisa memantau. “Induknya di kantor Dishub,” ucapnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kudus, AKP Galuh Pandu Pandega mengatakan, perlu ditambahnya CCTV di Kabupaten Kudus. Namun hal tersebut masih dalam pembahasan.
“Untuk penambahan dirasa perlu sekali. Akan tetapi hal tersebut masih dirundingkan di pimpinan Kapolres dan forkompinda,” katanya.
Terkait titik-titik yang akan ditambahi CCTV, pihaknya mengaku mengkaji letak mana saja yang hendak dipasangi. Dilihat dari lokasi yang strategis dan manfaat untuk penambahan di tempat tersebut.
“Untuk titiknya akan kami rapatkan terlebih dahulu. Harus strategis atau tidak, sampai manfaatnya ada atau tidak,” ucapnya.
Pandu melanjutkan, penambahan CCTV juga bergantung pada anggaran Pemerintah Daerah (Pemda). Pihaknya berharap titik traffic light di Kabupaten Kudus semua dapat dipasangi.(sam/akh)
