KUDUS – Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus, akan melakukan beberapa pembenahan di kolam renang GOR Kudus. Hal itu dilakukan karena kondisinya memang perlu untuk diperbaiki. Rencananya akan dilaksanakan pada 26 Oktober mendatang.
Kepala Seksi (Kasi) Peningkatan Prestasi Sarana Prasarana Olahraga (PPSP-Or) Disdikpora Kudus, Subarkah mengatakan, memang akan diadakannya renovasi skala kecil di kolam renang kompleks GOR Wergu Wetan Kudus. Perbaikan ini menggunakan dana dari APBD sebesar Rp 90 juta.
“Nanti pada 26 Oktober 2020 akan dimulai pengerjaannya. Dan proses perbaikan diperkirakan selesai pada 10 Desember 2020 mendatang,” katanya, Rabu (21/10/2020).
Poin-poin sedang dikembangkan oleh pihaknya. Air di dalam dua kolam besar 25 kali 50, dan sedang 25 kali 15, dengan kedalaman yang sama 80 sampai 160 baru menempuh proses penjernihan. Sedangkan, kolam kecil satunya tidak berisikan air. Dalam proses penjernihan, dilakukan selama tiga hari agar air dapat menjadi bersih.
Sementara itu, Kasmudi, selaku pengelola kolam renang GOR Kudus menambahkan, perbaikan dalam kolam renang GOR Kudus kali ini menyangkut bilasan, tandon air, kran-kran, shower, pintu ruang ganti, dan dua mesin vakum. Selain itu juga terdapat bagian gedung ada yang rusak.
“Jalan akan di pavingisasi, dari area pintu gerbang menuju ke kolam. Pengecatan di area kolam nantinya juga dilakukan. Sudah ada pemborong yang meninjau lokasi ini,” terangnya.
Seperti diketahui, kolam renang GOR Kudus yang biasa digunakan untuk lomba tersebut, selama pandemi belum beroperasi atau tutup. Tepatnya sejak awal virus corona menyebar luas pada Maret lalu.
Subarkah menerangkan, diperbaikinya fasilitas-fasilitas yang ada di kolam renang tersebut, guna menambah ketertarikan masyarakat untuk berkunjung ke lokasi itu. Harga tiket yang terjangkau juga tidak menjadikan alasan bagi warga.
“Semoga nantinya setelah dilakukannya renovasi, fungsi kolam lebih bisa maksimal. Perwajahan nya pun dapat terlihat menarik, juga kedepannya agar bisa bermanfaat dengan baik” imbuhnya.(sam/akh)
