SEMARANG – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar pertemuan bersama Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Se-Indonesia di Semarang, Rabu (4/11). Pertemuan tersebut dihadiri oleh 28 DPW dari total 34 DPW PPP yang ada.
Agenda tersebut merupakan rangkaian kegiatan Pra Muktamar PPP. Seperti diketahui bersama, Muktamar PPP rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 18-21 Desember 2020.
Sekretaris Jenderal (Sekjend) PPP, Arsul Sani mengatakan bahwa pertemuan tersebut dimaksudkan untuk menyerap aspirasi dan masukan dari berbagai DPW guna pertimbangan keputusanm-keputusan Muktamar nanti.
Menurutnya, Muktamar PPP tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Muktamar kali ini berlangsung di tengah pandemi yang mengharuskan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Sehingga ia berharap dengan adanya kegiatan ini, nantinya Mukmatar akan berlangsung cepat dan tidak bertele-tele.
Ketika disinggung soal pembahasan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Arsul Sani mengaku hanya akan fokus pada suksesi Muktamar PPP saja. Arsul menambahkan, kalaupun ada pembahasan soal Pilkada itu tidak akan banyak karena konsolidasi Pilkada sudah berkali-kali dilakukan.
“Soal Pilkada tentu kami bahas, tetapi tidak banyak. Saat ini kita fokus pada suksesi Muktamar PPP saja. Kalau soal Pilkada ini kan sudah berkali kali kami bertemu dengan jajaranpartai lah,” kata Arsul. (cr2/gih)
