Demak, joglojateng.com – Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Demak resmikan Gedung Taman Baca Masyarakat dan Gedung Pamong, Rabu (11/11). Kegiatan peresmian tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Demak, M. Natsir sekaligus penandatangana prasasti dan pemotongan pita.
Kegiatan tersebut diadakan selama dua hari dengan protokol kesehatan yang ketat. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SKB Demak, Suyono menyampaikan alasannya mengadakan selama dua hari adalah untuk seremonial acara dan upgrading tata kelola Taman Bacaan Masyarakat.
“Rangkaian ini dijadikan dua tahap. Kalau kemaren itu penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Pak Bupati. Kemudian di event hari ini fokus pada arahan tentang pengelolaan dan pemanfaatan gedung baru ini kepada para karyawan yang ada,” kata Suyono.
Suyono juga mengatakan bahwa peresmian dua gedung baru tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Demak lewat jalur non formal. Ia berharap adanya tambahan gedung tersebut dapat menambah minat belajar di kalangan masyarakat.
“Ya kami berharap dengan adanya gedung ini, kami bisa memfasilitasi dengan baik masyarakat yang ingin belajar. Dan tentu dengan optimalisasi pengelolaan dua gedung baru ini,” ujar Suyono
Ia menambahkan, dua gedung baru tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Gedung Taman Bacaan Masyarakat akan difungsikan sebagai wadah bagi masyarakat maupun peserta didik untuk belajar dan membaca buku-buku referensi yang disediakan. Sementara Gedung Pamong akan difungsikan sebagai kantor yang bertujuan mempermudah koordinasi antar pamong (guru kelas/guru mata pelajaran).
“Kami mempersilahkan bagi masyarakat yang ingin mencari ilmu, mencari referensi, atau mau baca-baca buku bisa datang ke Taman Bacaan Masyarakat SKB. Nah kalau gedung pamong itu akan kami gunakan untuk kantor bagi para pamong agar mudah koordinasinya,” jelas Suyono. (cr2/gih)
