DEMAK – Kodim 0716/Demak mengembangkan tanaman sayuran hidroponik. Tanaman sayuran tersebut menjadi alternatif dalam rangka upaya ketahanan pangan selama masa pandemi Covid-19 yang belum dapat dipastikan kapan selesainya hingga saat ini.
Dandim Kodim 0716/Demak, Letkol Arh Muh Ufiz mengatakan, pengembangan tanaman hidroponik menjadi program satuan territorial jajarannya. Tanaman yang dibudidayakan adalah jenis tanaman pokcai. Tanaman sayuran itu dirawat dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah.
“Kami gunakan sistem hidroponik yang sudah banyak dikembangkan. Kami memakai media pipa yang kita pasang di halaman rumah dinas,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya akan berupaya terus membuat terobosan baru untuk kepentingan masyarakat, salah satunya adalah soal ketahanan pangan. Walaupun Kabupaten Demak, termasuk salah satu lumbung padi di Provinsi Jawa Tengah, bukan berarti elemen masyarakat, baik itu pemerintah, aparat keamanan dan masyarakat sipil secara umum dapat lebih tenang. Harus ada upaya-upaya pencegahan jangka panjang.
“Kami tingkatkan ketahanan pangan ini dengan berbagai macam tanaman, termasuk sayuran lewat media hidroponik ini. Tentara harus bersama rakyat,” paparnya. (cr3/fat)