KUDUS – Pondok Gethok Coklat Pak San menyediakan menu baru, yakni getuk alpukat. Varian yang baru saja disediakan pekan ini tersebut memperoleh banyak pujian.
“Sebenarnya, saya sudah tertarik dengan dunia kuliner sejak tahun 1991. Baru tahun 2015 saya mendirikan Pondok Gethok Coklat ini,” tutur Pak San.
Sebelum ada getuk alpukat, Pondok Gethok Coklat Pak San memang sudah ramai pembeli. Semakin ke sini, lanjut Pak San, antusiasme pemburu kuliner ini semakin marak. Pak San melanjutkan, getuk buatannya bahkan sampai terdengar di Negeri Belanda.
“Sebenarnya saya ada jadwal melatih membuat geduk di Belanda, namun karena pandemi, pelatihannya ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan,” imbuh Pak San.
Testimoni getuk ini datang dari banyak pelanggan. Maulana, misalnya, mengatakan bahwa getuk alpukat memiliki cita rasa pas di lidahnya. “Getuk alpukatnya enak. Sehat tanpa minyak. Yang membuat saya suka nongkrong di sini juga karena ada menu lain seperti nasi soto, gorengan, aneka kopi juga,” tuturnya.
Di tengah tengah pandemi seperti ini, Pak San memang memperhatikan kesehatan. Siapa pun boleh masuk atau keluar area pondok tetapi harus memakai masker. Kecuali anak sekolah pada jam pelajaran, mereka tidak diperbolehkan.
Pondok Getuk Coklat Pak San bertempat di Desa Kajar, Kecamatan Dawe. Ia dibuka setiap hari mulai pukul 09.00-07.00. (cr7/abu)
