Pati  

Dewan Alihkan Anggaran Tenis untuk Sepakbola

Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Joni Kurnianto
DANAI: Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Joni Kurnianto menggeser beberapa anggaran untuk membiayai Persiba berlaga di Liga 3 Zona Jawa Tengah. (ACHWAN / JOGLO JATENG)

PATI, Joglo Jateng – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Joni Kurnianto mengalihkan anggaran sebesar Rp 275 juta dari pokok pikiran pimpinan dewan miliknya. Anggaran tersebut sedianya diperuntukkan bagi olahraga tenis, namun pada tahun ini ia alihkan untuk membantu keuangan Persipa.

Selain itu ia juga memutuskan menggeser dana Rp 200 juta lain, untuk tim berjuluk Laskar Saridin. Joni mengatakan bila ia tidak melakukannya, Persipa dipastikan tidak bisa ke Pekalongan untuk berlaga dalam Liga 3 Zona Jawa Tengah Grup G sebab terbelit masalah finansial.

“Totalnya hampir 475 juta. Sebetulnya untuk menggelar beberapa even sepakbola sebesar Rp 200 juta dan untuk Pelti Rp 275 juta. Saya geser untuk membantu keuangan Persipa. Kalau tidak, ndak bisa berangkat ke Pekalongan,” ujarnya yang juga Ketua Pelti Pati ini.

Joni prihatin dengan keuangan Persipa yang sempat mengalami kekurangan dana untuk mengarungi Liga 3 Zona Jawa Tengah. Padahal, tim kebanggaan masyarakat Pati bisa dibilang tampil menjanjikan pada fase grup. Bahkan pihak manajemen mengaku sempat tak punya sisa anggaran untuk menggaji pemain dan staf pada sisa kompetisi.

Menurutnya salah satu faktor yang mengakibatkan krisis keungan klub adalah tidak jelasnya jadwal Liga 3. Jadwal bergulirnya kompetisi kasta ketiga nasional sempat mengalami penundaan beberapa kali.

“Meskipun sempat ada kendala seperti itu, kami semua berkomitmen untuk menggalang bantuan dari berbagai pihak. Untuk membiayai kebutuhan selama babak 10 besar,” tandasnya. (ahw/fat)