BANDARLAMPUNG, Joglo Jateng – Panitia Daerah Muktamar Ke-34 NU berharap adanya bazar UMKM pada kegiatan tersebut dapat menjadi berkah. Bukan hanya buat pemda setempat, namun bagi para pelaku usahanya juga.
“Kita harus bergembira, karena ini juga untuk mempromosikan apa saja yang ada di daerah,” kata Ketua Divisi Bazar, Pameran dan Hiburan, Muktamar ke-34 NU, Jauharoh Haddad, belum lama ini.
Panitia telah menyediakan tiga lokasi bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pada kegiatan Muktamar tersebut. Yakni di Enggal, kemudian di Stadion PKOR, Wayhalim dan UIN Radin Intan Lampung.
Menurutnya adanya lokasi Bazar UMKM ini juga merupakan kesempatan bagi pemerintah daerah guna mempromosikan ragam khas produk yang dimiliki oleh Provinsi Lampung kepada masyarakat luas. Ia mengatakan bahwa ketiga lokasi bazar tersebut masing-masing dikelola oleh panitia muktamar, pemerintah daerah dan pihak UIN Radin Intan.
“Untuk yang dikelola oleh panitia muktamar, lokasinya ada di Enggal, di sana akan disiapkan 100 both untuk UMKM dari seluruh Indonesia. Tapi kalau bazar yang di PKOR dan UIN Radin produk apa dan dari mana yang diisi itu tergantung yang mengelolanya,” kata dia.
Sedangkan, terkait protokol kesehatan pada lokasi bazar, ia menegaskan bahwa setiap lokasi bazar wajib menerapkan prokes, minimal orang yang datang harus memakai masker. “Kami akan menyiapkan petugas untuk mengecek suhu di depan pintu masuk, kemudian juga menyiapkan masker bila ada pengunjung yang tidak pakai masker,” ujarnya. (ara/gih)