Kudus  

4 Mahasiswa KKN IAIN Kudus Dikirim ke Papua dan Palangkaraya

KIRIM: Rektor IAIN Kudus Prof. Dr. Abdurrohman Kasdi, didampingi para Wakil Rektor secara simbolis melepaskan empat mahasiswa IAIN Kudus dalam program KKN KNMB kepada Ketua LPPM, Senin (18/7/2022). (HUMAS/JOGLO JATENG)

KUDUS, Joglo Jateng – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) akan mengirim empat mahasiswa ke Papua dan Palangkaraya. Hal ini dilakukan, untuk mengikuti program kuliah kerja nyata (KKN) Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama (KNMB).

Rektor IAIN Kudus Prof. Dr. Abdurrohman Kasdi mengatakan, empat mahasiswa tersebut dibagi dalam dua program. Yakni, satu mahasiswa mengikuti KKN Kolaborasi Nusantara oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam di Papua, dan tiga diantaranya mengikuti program KKN Mandiri yang berkolaborasi dengan enam PTKN.

Selamat Idulfitri 2024

“Kami siap mensukseskan program KKN KNMB ini dengan mengirimkan empat mahasiswa. Dengan harapan keikutsertaan IAIN Kudus ini bisa menjadi bagian proses dinamika mahasiswa PTKN se-Indonesia. Sekaligus, menjadi bagian penting untuk menjadikan PTKN pilihan pertama masyarakat Indonesia,” ucapnya.

Baca juga:  Sensasi Ngabuburit di Edukasi Wisata Seni Religi Kaligrafi

Adapun empat mahasiswa tersebut diantaranya, Muhammad Abdulloh Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf yang ditempatkan di Dosay, Provinsi Papua. Kemudian, Melinda Yulianni Fitria Prodi Perbankan Syariah ditempatkan di Petuk Liti, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.

Selanjutnya, Nadia Sri Agustin mahasiswa Prodi Tasawuf dan Psikoterapi  yang akan ditempatkan di Tangkahen, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Terakhir, Evi Wijayanti Prodi PGMI akan ditempatkan di Desa Tahawa, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.

Pihaknya berpesan, para peserta dapat menjadi duta IAIN Kudus dan menjadi perwakilan kampus dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan. Dengan menunjukkan performa terbaik sebagai mahasiswa PTKIN.

Baca juga:  Pakar Sejarah Sebut Selat Muria Tak Akan Kembali

“Tentu, core utama PTKIN. Tetapi ruh local wisdom IAIN Kudus juga muncul seperti moderat dan toleran. Misi utama bagaimana menjadi duta IAIN Kudus, menebarkan kebaikan yang ditanamkan sunan kudus dan sunan muria, sekaligus nilai-nilai spirit kampus untuk disampaikan ke masyarakat disana,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua LP2M Shobirin menyampaikan, pelaksanaan KKN KNMB di Papua merupakan program Kemenag pusat. Dengan bekerjasama bersama IAIN Fattahul Muluk Papua.

“Kami sangat mendukung dan berdoa agar dapat berjalan sukses, lancar dan dapat memberikan kemajuan bagi Papua. Serta jangan lupa jaga kesehatan, imunitas, mental, dan jaga nama baik IAIN Kudus” pesannya.

Baca juga:  BTN Kudus Beri Bantuan Paket Sembako ke Warga Terdampak Banjir

Para peserta sendiri, akan mendapatkan pembekalan dan dilanjutkan mengikuti KKN di lokasi yang telah ditentukan selama kurang lebih 45 hari. Untuk pelaksanaan di Papua sendiri, akan dilaksanakan pada 20 Juli hingga 26 Agustus 2022. Sedangkan di Palangkaraya dilaksanakan pada 19 Juli hingga 1 September 2022. (sam/fat)