KUDUS, Joglo Jateng – Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Measles dan Rubela (MR) telah selesai Agustus lalu. Kini, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus tengah fokus melakukan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dan vaksinasi Human Papilloma Virus (HPV) di seluruh Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Subkoordinator Surveilans dan Imunisasi DKK Kudus Aniq Fuad menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi BIAS MR dan HPV dimulai sejak awal September. Vaksinasi BIAS MR diperuntukkan kepada siswa dan siswi kelas satu SD/MI. Sedang, vaksinasi HPV diperuntukkan untuk para siswi kelas lima SD/MI.
Namun, banyak sekolah meminta untuk mengundurkan kegiatan vaksinasi tersebut. Dikarenakan sekolah ataupun madrasah sedang mengadakan kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS). Meski begitu, beberapa sekolah tengah mengadakan kedua vaksinasi tersebut.
“Beberapa ada yang setuju mengadakan vaksinasi tersebut di awal September. Kemungkinan, beberapa sekolah lainnya akan mulai vaksinasi di pekan depan,” terangnya.
Pelaksanaan kedua vaksinasi tersebut dilakukan di SD/MI masing-masing. Vaksinasi tersebut bekerja sama dengan tenaga kesehatan (nakes) dari Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat. Biasanya, nakes memulai vaksinasi di kelas satu terlebih dahulu untuk BIAS MR, dan dilanjutkan ke kelas lima untuk vaksinasi HPV.
“Vaksinasi dilakukan oleh Puskesmas. Hal tersebut dikarenakan vaksinasi harus diinput kedalam aplikasi Sehat Indonesia Ku (ASIK),” ujarnya.
Seluruh vaksinasi diinput kedalam aplikasi ASIK. Disesuaikan dengan nama, alamat, dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Dengan begitu, dapat mencegah adanya data bodong terkait vaksinasi. Serta, data vaksinasi dapat terekam kedalam aplikasi peduli lindungi.
Vaksinasi BIAS MR dan juga HPV hanya berlangsung selama satu bulan, artinya pelaksanaan vaksinasi tersebut akan selesai di akhir bulan September. Harapannya, dengan adanya vaksinasi tersebut, anak-anak dapat terhindar dari penyakit yang sesuai dengan tujuan pemberian vaksin tersebut. (cr1/fat)