BANTUL, Joglo Jogja – Gudang Dispenser PT YIPU Teknologi Alami, Dusun Modalan, Banguntapan, Bantul terbakar. Peristiwa terjadi pada Rabu (21/9), pukul 15.30 WIB. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir hingga Rp 2 miliar.
Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Badan Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Aka Luk Luk Firmansyah mengungkapkan penyebab kebakaran tersebut.
Peristiwa terjadi ketika karyawan sedang melakukan pengelasan. Tepatnya untuk pemasangan bordes menggunakan las listrik.
Terjadi percikan api dari las tersebut. Kemudian api merember ke dispenser lainnya. Melihat api yang sudah menyebar dans emakin besar, salah satu karyawan langsung melapor ke BPBD.
Setelahnya, petugas langsung mengirim armada dari pos 2 Banguntapan, Pos 6 Piyungan, dan Pos 1 Kasihan.
Selain itu, tim juga menurunkan bantuan dari BPBD Bantul, pemadam kebakaran (damkar) Kota Yogyakarta, damkar UGM, PMI Bantul, Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Banguntapan, Baturetno, serta polsek Banhuntapan dan Public Safety Center (PSC) Kota Yogyakarta. Para relawan dan masyarakat pun turun membantu memadamkan api yang berkobar.
“Pemadaman berhasil dilakukan hingga sekitar pukul 17.00 WIB. Dengan satu korban pegawai,” ungkapnya, kemarin.
Sementara itu, Kasie Humas Polres Bantul, I Nengah Jeffry mengatakan, korban mengalami luka bakar ringan.
“Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka bakar ringan di lengan sebelah kanan dan kirinya,” katanya.
Ia juga mengungkapkan kerugian atas kebakaran yang hampir menghanguskan seluruh bangunan tersebut.
Menurutnya, kerugian lebih banyak dialami pada barang yang disimpan di gudang tersebut.
“Diduga kerugian harta benda berupa 100 pcs dispenser senilai Rp 2 miliar,” ujarnya. (ers/mg2)