Kudus  

Genjot Perbaikan Infrastruktur Hingga Akhir Tahun

Ketua DPRD Kudus Masan. (SYAMSUL HADI/JOGLO JATENG)

KUDUS, Joglo Jateng – Di dalam Perubahan APBD 2022 yang telah digedok dalam rapat paripurna beberapa waktu lalu memunculkan prioritas yang akan dikerjakan pemerintah selama akhir tahun ini. Dengan memprioritaskan tiga hal, yakni infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus telah menyetujui fokus tiga hal tersebut. Dalam menjalankan Perubahan APBD Kudus tahun anggaran 2022.

Ketua DPRD Kudus Masan mengatakan, pihaknya sepakat dengan Pemkab Kudus untuk bisa fokus tiga hal tersebut. Namun, dia menegaskan agar pembangunan yang sudah direncanakan bisa berjalan secara maksimal.

“Salah satunya memprioritaskan insfratruktur. Jangan sampai ada pembangunan yang tidak tepat waktu. Kerja cepat, namun tetap mengutamakan kualitas. Minimal akhir Desember sudah selesai,” ucapnya.

Sementara itu, semua anggaran di dalam Perubahan APBD 2022 kali ini menurutnya diprioritaskan untuk kepentingan masyarakat. Dengan menjalankan tiga hal tersebut yang kini dirasa penting dan bisa bermanfaat bagi warga.

“Ini untuk kepentingan masyarakat, semoga dapat dilaksanakan secara maksimal. Dengan begitu, nantinya manfaatnya bisa dinikmati oleh masyarakat Kudus,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Kudus HM Hartopo menyampaikan, anggaran daerah dalam Perubahan APBD salah satunya dimaksimalkan untuk pembangunan infrastruktur fisik. Meskipun, ada juga prioritas dalam kesehatan, pendidikan, dan bantuan langsung tunai (BLT).

“Di sektor infrastruktur yang akan dilakukan seperti perluasan jalan. Yakni jalan menuju Kota Kudus ada pelebaran dan jalan-jalan yang mengalami kerusakan,” ujarnya.

Hal ini dilakukan oleh pihaknya, lantaran selama Covid-19 tidak ada pembangunan infrastruktur sama sekali. Maka dari itu, di Perubahan APBD kali ini Pemkab Kudus memprioritaskan bidang tersebut.

“Selama pandemi ini tidak ada pembangunan insfratruktur. Bahkan belum tersentuh,” pungkasnya. (sam/fat)