Mahasiswa KKN Undip Bantu UMKM dalam Transisi Pemulihan Ekonomi Pasca Covid-19

PROSES: Mahasiswa KKN Undip Tim 1 Tahun 2023 tengah melakukan edukasi kepada pelaku UMKM di Desa Kupang, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, beberapa waktu lalu. (DOK. PRIBADI/JOGLO JATENG)

SEMARANG, Joglo Jateng – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) Tim 1 Tahun 2023 diberi amanah untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat di masa transisi pemulihan ekonomi pasca pandmi covid-19, dengan membantu UMKM agar bisa kembali bangkit.

Muhammad Hazairin Noer, Koordinator KKN Undip di Desa Kupang, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten menyebutkan, berdasarkan hasil dari survei terhadap UMKM di Desa Kupang, hampir seluruh UMKM di sana masih melakukan pembukuan transaksi jual beli mereka secara manual.

Namun, dari hasil wawancara dari para warga dan jajaran pemerintah desa setempat menyatakan bahwa masyarakat memiliki niat menabung yang baik.

Baca juga:  SMPN 1 Lasem Kembangkan 12 Budaya Karakter sebagai Bentuk Pengabdian

Hazairin melihat adanya titik terang yang menjadikan batu loncatan para pelaku UMKM di Desa Kupang dalam mengembangkan ekonomi warga dan UMKM setempat. Yakni dengan mengenalkan aplikasi pembukuan secara digital dan mengedukasi cara penggunaan aplikasi tersebut.

DORONG PEMULIHAN: Mahasiswa bersama anggota Karang Taruna RT 2 Desa Kupang usai melakukan kegiatan edukasi investasi dan pebukuan digital.

Para mahasiswa juga mengenalkan investasi serta mengedukasi cara berinvestasi yang baik dan benar kepada masyarakat setempat, agar masyarakat tau cara memperkerjakan uang tabungan mereka untuk mendapatkan dua pendapatan (active income dan passive income) sekaligus,

“Tidak lupa untuk mengedukasi masyarakat tentang investasi bodong agar terhindar dari jeratan investasi bodong,” kata Hazairin, beberapa waktu lalu.

Baca juga:  SMK Muhammadiyah 1 Pemalang Berhasil Didik Kader Berprestasi Unggul

Ia mengungkapkan, para pelaku UMKM berantusias dalam melakukan digitalisasi pembukuan UMKM mereka. Karena dapat mengefisiensi waktu tenaga dan pikiran.

“Masyarakat mulai tertarik untuk belajar lebih dalam lagi mengenai investasi yang baik dan benar, serta tetap berhati-hati dengan adanya investasi bodong,” ungkap Hazairin.

Dengan terselenggaranya program edukasi terhadap UMKM di Desa Kupang, Karangdowo oleh Mahasiswa KKN Undip ini, diharapkan untuk kedepannya warga Desa Kupang dapat memajukan taraf ekonominya. Sehingga dapat melewati masa transisi pemulihan ekonomi pasca covid-19. (*/mg4)