DESAIN mug yang menjadi gaya online shop by_kissmiss adalah desain kartun. Desain kartun yang mengikuti pesanan pelanggan itulah yang banyak diminati oleh kalangan muda saat ini. Setidaknya penilaian itulah yang ia dapat dari tanggapan pelanggannya. Biasanya, dirinya akan mendesain model orang dari karakter nyata ke bentuk kartun.
“Yang paling unik dari mug saya itu biasanya saya sertakan pernak-pernik gambar pendamping sesuai yang melekat pada kebiasaan pelanggan saya. Misal pelanggan yang berprofesi sebagai dokter, saya kasih pernak pernik alat kedokteran,” ucap pemilik online shop by_kissmiss Widya Dewi saat dikonfirmasi Joglo Jateng, Rabu (7/6/23).
Lebih lanjut, contoh lain yaitu untuk pelanggan yang memiliki hobi motor atau musik, maka dirinya akan menyertakan gambar pendukung motor atau alat musik.
Ia menjelaskan, biasanya produknya banyak dibeli sebagai souvenir yang diberikan pada kolega maupun saudara pemesannya. Biasanya pemesan akan minta pengemasan berbungkus kertas kado. Lalu pemesan tinggal memberi alamat tujuan pihak yang akan mereka kirimi mug.
Tak hanya itu, Dewi juga memberi opsi tambahan dalam paket mugnya. Seperti penambahan tas kain atau t-shirt yang juga dicetak gambar desain sesuai mug pesanan. “Selain itu, saya juga menyediakan opsi penambahan paket berupa kopi atau teh bubuk dalam toples kecil. Saya pun semangat akan terus menambah inovasi-inovasi lain sebagai opsi penambahan paket mug ini,” paparnya.
Hingga saat ini, ia masih menggunakan satu platform e-commerce shopee, untuk berjualan. Sedangkan untuk mempromosikan usahanya, ia menggunakan jejaring dan media sosial, seperti Instagram. “Targetnya sih saya pasar anak muda karena anak muda banyak menggunakan platform e-commerce dan media sosial untuk belanja dan berjejaring,” katanya.
Ibu muda dua anak yang tinggal di kawasan Krobokan, Semarang Barat itu mengaku sudah tiga tahun lebih membuka usaha jualan mug yang didesain sendiri. Berkat usaha kecilnya ia sudah memiliki omzet yang cukup tinggi.
“Ada tahapannya untuk pembuatan desain mug ini. Jadi setelah desainnya jadi, barulah dicetak di mug menggunakan mesin pres. Nah, langkah terakhir yaitu pengepakan yang saya jadikan sebagai daya tarik produk,” jelasnya.
Selain mengepak dengan aman, ia mempercantik kemasan dengan berbagai aksesoris. Salah satunya mengikatnya dengan pita cantik sebagai hiasan sekaligus mencegah kardus terurai. Dewi menjualkan produknya seharga Rp 35 ribu per mug. Bagi yang ingin membeli dalam jumlah banyak, biasanya dirinya akan memberikan potongan harga per mugnya.
Dirinya sangat yakin bahwa produk yang ia kreasikan sendiri akan lebih menjual dan laku di pasaran. Ia juga telah mendaftarkan usahanya melalui Online Single Submission (OSS), yakni sistem perizinan usaha oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
“Dari perizinan ini, saya pun mendapat Nomor Induk Berusaha (NIB), yaitu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang sudah legal beroperasi,” pungkasnya. (cr7/gih)
