PEMALANG, Joglo Jateng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang menggelar pentas seni pagelaran wayang kulit pada Hari Koperasi ke-76 di Lapangan SMPN 2 Randudongkal, belum lama ini. Plh Bupati Pemalang yang membuka acara tersebut berpesan kepada seluruh masyarakat, khususnya penggiat koperasi agar mampu mengembangkan dan memajukan dunia perkoperasian di Kabupaten Pemalang.
Plh Bupati Pemalang Moh Sidik saat membuka acara yang diadakan pada Sabtu (15/7) malam ini memberikan semangat serta sambutan hangat kepada masyarakat yang hadir untuk melihat pertunjukan wayang kulit tersebut. Di mana ia memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa acara ini merupakan satu kegiatan untuk memperingati hari koperasi.
Salah satu tujuan koperasi dibentuk yaitu untuk menyejahterakan para anggotanya. Pada momentum ini, Moh Sidik mengajak seluruh masyarakat, terutama penggiat koperasi agar mampu memajukan dunia koperasi di Kabupaten Pemalang.
“Banyak negara maju di luar sana mempunyai koperasi dengan jumlah anggota ribuan bahkan sampai jutaan. Kita bisa mencontohnya sebagai hal baik dalam rangka kemajuan perekonomian daerah juga negara. Salah satunya dengan bersinergi menyatukan pandangan, ide dan gagasan,” tuturnya.
Dalam perkembangannya, saat ini koperasi tengah mengembangkan sektor riil untuk membangun ekonomi anggota dan masyarakat pada umumnya. Sebab di Kabupaten Pemalang, banyak peluang yang dapat dikembangkan, beberapa di antaranya yaitu di bidang pertanian, peternakan, budaya, kerajinan, wisata, dan sektor-sektor riil lainnya.
Dari data Pemkab, saat ini ada lebih dari 265 lebih koperasi yang masih aktif di Pemalang, dibagi menjadi dua yaitu 65 Koperasi primer dan 200 Koperasi Unit Desa (KUD). Diharapkan setelah pandemi selesai, mereka dapat terus berkembang hingga akhirnya mampu membangun kemajuan perekonomian masyarakat Pemalang.
“Kita punya berbagai sektor riil yang dapat dikembangkan, karena Pemalang sangat kaya akan sumber daya alam dan manusia. Dan koperasi harus melirik itu untuk memajukan perekonomian masyarakat Pemalang,” pungkasnya. (fan/abd)