Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Kelas 1

Faris Asa Novi, S.Pd

Oleh: Faris Asa Novi, S.Pd
Guru SDN 04 Tanjungsari, Kec. Pemalang, Kab. Pemalang

PADA anak usia kelas 1 sekolah dasar, pokok permasalahan utamanya adalah rendahnya minat baca anak. Faktor yang menyebabkan kemampuan anak rendah yaitu proses pembelajaran yang masih konvensional. Yaitu dengan menggunakan papan tulis dan pembelajaran berpusat pada guru saja, sehingga membuat siswa menjadi pasif.

Tujuan penelitian yang akan di capai dengan media kartu huruf adalah agar guru dapat meningkatkan kemampuan membaca pada anak kelas 1. Dalam penelitian tindakan kelas ini, variabel menjadi sasaran perubahan dalam meningkatkan kemampuan membaca pemula pada anak kelas satu. Sedangkan variabel pada penelitian tindakan ini adalah media kartu huruf.

Kegiatan membaca merupakan aktivitas yang unik dan rumit, sehingga seseorang tidak dapat melakukan hal tersebut tanpa mempelajarinya. Terutama pada anak usia sekolah dasar yang baru mengenal huruf atau kata-kata.

Guru sering kali dihadapkan pada anak yang mengalami kesulitan. Baik yang berkenaan dengan huruf, suku kata, kalimat-kalimat sederhana, maupun ketidakmampuan anak memahami isi bacaan.

Metode pembelajaran dan media sangat membantu dalam pembelajaran membaca pemula bagi siswa kelas satu SD pada umumnya. Mereka yang baru berusia enam tahun masih berada pada cara berfikir yang konkret. Yaitu anak akan mudah mengenal hal-hal yang bersifat nyata. Maka alat yang digunakan oleh guru secara bervariasi akan membangkitkan minat siswa dalam mengikuti pelajaran. Salah satu media yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran membeca pemula ini melalui media kartu huruf.

Biasanya, pada pembelajaran di sekolah selama ini masih belum mengoptimalkan media pembelajaran. Proses pembelajaran masih menggunakan media konvensional

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan menjadi dua siklus dengan jumlah siswa 25 orang. Setiap siklus terdiri dari perencanaan pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Dari hasil tindakan siklus I, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bahasa Indonesia membaca pemula dengan media kartu huruf dapat meningkatkan kemampuan membaca pemula di kelas 1 SD Negeri 04 Tanjungsari.

Menurut Depdiknas, alat digunakan untuk memperagakan fakta dan konsep prosedur tertentu agar tanpak nyata. Alat peraga merupakan bagian terpenting dalam proses belajar mengajar, agar anak tidak bosan dan lebih menarik.

Kartu huruf ini sangat menarik perhatian siswa dan sangat mudah digunakan dalam pengajaran membaca pemula. Selain itu, juga dapat melatih kreativitas siswa dalam menyusun kata-kata sesuai dengan keinginan. (*)