KENDAL, Joglo Jateng – Mahasiswa KKN MIT-16 UIN Walisongo Semarang Posko 39 mengadakan kegiatan Malam Tirakatan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah antar pemuda dan pemudi Desa Rejosari, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal.
Kegiatan yang diikuti karang taruna dan tokoh masyarakat Desa Rejosari ini dimulai pukul 19.30, di rumah lurah Desa Rejosari, pada Minggu (23/07/2023).
Malam Tirakatan merupakan salah satu program kerja yang disusun oleh tim KKN MIT-16 UIN Walisongo Posko 39 untuk meningkatkan tali persaudaraan antar remaja setempat.
Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa), Kiai Sunari mengungkapkan bahwa kegiatan yang diadakan oleh tim KKN UIN Walisongo ini sangat bagus untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah.
“Kegiatan yang diadakan oleh tim KKN UIN Walisongo ini sudah sangat baik dan bagus. Sudah seharusnya para remaja Desa Rejosari ini melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti malam tirakatan yang diadakan oleh tim KKN ini. Dengan adanya kegiatan malam tirakatan ini, saya berharap karang taruan Desa Rejosari dapat melanjutkan kegiatan-kegiatan positif lainnya yang dapat memberikan manfaat untuk Desa Rejosari,” ujarnya.
Inti kegiatan malam tirakatan ini ialah pembacaan wasilah, istigasah, tahlil, doa, dan pemotongan tumpeng bersama yang dipimpin oleh sesepuh Desa Rejosari, Syarif dan Khumaedi.
Luqni, selaku Ketua Karang Taruna Desa Rejosari mengaku senang dan berterima kasih atas kesiapan tim KKN untuk mengumpulkan pemuda dan pemudi di Desa Rejosari.
”Saya sangat berterima kasih kepada tim KKN UIN Walisongo yang sudah mengadakan kegiatan malam tirakatan dan bisa mengumpulkan pemuda dan pemudi di Desa Rejosari. Saya berharap kedepannya semoga pemuda dan pemudi di Desa ini bisa lebih antusias dan produktif dalam mengikuti acara-acara seperti ini. Dan untuk Tim KKN UIN Walisongo Semarang, semoga mendapatkan hasil yang baik selama mengabdi di Desa Rejosari ini,” ucapnya ketika memberikan sambutan. (siti/erlina/mg4)