Gali Potensi Anak Muda lewat Dispora Sleman Youth Expressio

Dispora Sleman Youth Expressio
TERAMPIL: Para peserta Dispora Sleman Youth Expressio saat menunjukkan kebolehannya menari di Atrium Rama Sleman City Hall, belum lama ini. (HUMAS/JOGLO JOGJA)

SLEMAN, Joglo Jogja – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar Dispora Sleman Youth Expression. Kegiatan itu bertujuan untuk menggali potensi anak muda di wilayah Bumi Sembada.

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung penuh penyelenggaraan acara tersebut. Menurutnya potensi, minat, dan bakat anak muda Sleman harus diasah. Sehingga dibutuhkan wadah untuk berekspresi dan mengembangkan potensi diri.

“Potensi, minat, dan bakat anak muda Sleman khususnya di bidang seni budaya harus diberikan wadah berekspresi. Tujuannya agar terasah dan dapat berkembang. Oleh karena itu, saya mengapresiasi acara Dispora Sleman Youth Expression ini,” katanya, Minggu (13/8/23).

Lebih lanjut, Kustini berharap melalui acara tersebut, seluruh peserta baik yang menjadi finalis maupun tidak, dapat selalu termotivasi untuk maju. Terlebih memiliki semangat untuk terus mengembangkan potensi diri.

Sementara itu, Kepala Dispora Sleman, Agung Armawanta menuturkan, acara itu adalah puncak atau Grand Final Dispora Sleman Youth Expression. Jumlah peserta total yakni 36 peserta dari berbagai kategori kesenian. Mulai dari musik, tari, dan aksi.

Selanjutnya dipilih 10 finalis yang akan tampil di malam Grand Final untuk memperebutkan Juara 1, 2, 3; Juara Harapan 1 dan 2; serta Juara Favorit dan yel-yel. Peserta merupakan pemuda-pemudi Kabupaten Sleman berusia 16-30 tahun.

“Tujuannya untuk memfasilitasi dan mendukung kreativitas para pemuda serta memberi ruang berekspresi dan apresiasi bagi para pemuda di Kabupaten Sleman,” terangnya.

Adapun 10 peserta yang menjadi finalis yakni Akarsana Dance, Dinda Pramesti, Hexanada Vocal, Sekar Pandawa, Alba Permata, D/Wafer. Kemudian Panjalu Gayatri, Rizki Alfiandani, Cheril Amelia, dan Nosca Band. Setelah pertimbangan penilaian 5 juri yang terdiri dari praktisi musik, tari, dan pegiat budaya, terpilih Nosca Band sebagai juara pertama.

“Selain itu, ada Rizki Alfiandani juara kedua, dan juara ketiga diraih Hexanada Vocal. Kemudian Harapan 1 dan 2 diraih Akarsana Dance dan Sekar Pandawa serta juara yel-yel dan favorit diraih Panjalu Gayatri dan D/Wafer,” pungkasnya. (bam/mg4)