Kudus  

Buat Kolam Ikan untuk Ketahanan Pangan Masyarakat

Kepala Desa Loram Kulon, Taslim.
Kepala Desa Loram Kulon, Taslim. (ADAM NAUFALDO/JOGLO JATENG)

KUDUS, Joglo Jateng – Pemerintah Desa Loram Kulon, Kecamatan Jati, Kudus terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan untuk Sumber Daya Manusia (SDM) mereka yang berkualitas dan maju. Hal ini diwujudkan melalui pembuatan kolam ikan berukuran 40×60 meter.

Kepala Desa Loram Kulon, Taslim menjelaskan, ada beberapa desa di Kudus yang fokus membangun pasar dan inovasi lainnya. Tetapi, Loram Kulon fokus pada ketahanan pangan dalam mengelola kolam ikan. Pihaknya memiliki kolam desa yang terletak di selatan jalan lingkar Kudus-Pati.

“Nanti 2023 ini akan kita beri benih. Nantinya kolam ikan memiliki 3 fungsi. Pertama, pemberian makanan tambahan yang diperuntukkan bagi lansia dan balita. Lalu, bisa juga dijual ke masyarakat yang berekonomi lemah dengan harga terjangkau,” ungkapnya kepada Joglo Jateng.

Disisi lain, Desa Loram Kulon sebelumnya juga telah mendapatkan anggaran Rp 600 juta yang digunakan untuk Tempat Pengelolaan Sampah Reduse Reduse Recycle (TPS3R). Selain gedung, pihaknya juga mendapatkan bentor, mesin pencacah, dan pemilah sampah.

“Untuk perkembangannya sampah sudah jalan. Saya ingin untuk pengelolaan sampah itu ada PAD untuk desa berapa. Sebelumnya kami buat komposter. Sampah di masyarakat yang organik kita buat itu,” tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga pernah membuat 100 komposter yang telah dibagikan ke masyarakat. Sedangkan untuk non organik akan dibuatkan bank sampah untuk masyarakat.

“Kita pengelola limbah dari sampah kita buat batako dan sudah ada alatnya disana. Jadi sisa dari sampah, kita bakar sampai melebur dan dibuatkan cetakan. Nanti kita buat batako disana,” pungkasnya. (cr12/fat)