4 Mahasiswa UPGRIS Terpilih Ikuti Magang di BRIN

BANGGA: Empat mahasiswa Universitas PGRI Semarang terpilih mengikuti magang di BRIN, baru-baru ini. (HUMAS/JOGLO JATENG)

SEMARANG, Joglo Jateng – Untuk menghadapi dunia kerja, mahasiswa perlu mempersiapkan diri, baik dari segi akademik maupun relasi. Di segi akademik, mahasiswa dapat memulainya dari riset penelitian dan magang di tempat-tempat yang kompeten. Hal itu disampaikan oleh Rektor Universitas PGRI Semarang, Sri Suciati saat melepas 4 mahasiswa yang terpilih mengikuti magang di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

“Melalui pemagangan, mahasiswa akan praktik secara langsung bagaimana riset dan kerja-kerja penelitian,” ungkapnya, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, melalui cara magang ini mahasiswa didekatkan pada relasi dan gambaran akan dunia kerja. Empat mahasiswa Universitas PGRI Semarang terpilih mengikuti magang di BRIN tersebut adalah Mohamad Thoyful Gufron dari program studi Teknik Mesin, Azriel Dafa Muhammad dari Teknologi Pangan. Kemudian Sulistia dari Pendidikan Fisika, serta Farah Zahrina Jasmine Afra dari program studi Teknologi Pangan.

“Mereka akan mengikuti magang selama enam bulan di dua tempat yang berbeda. Yaitu Puspibtek Serpong dan KST Ir. Soekarno, LIPPI,” imbuhnya.

Salah satu mahasiswa, Sulistia berharap dari magang tersebut akan mendapatkan pengalaman serta penguasaan atas penulisan karya ilmiah. Sementara itu, Gufron mengungkapkan alasannya mengikuti magang adalah untuk mendapat jaroingan pekerjaan.

“Saya ingin mencari koneksi yang luas, agar setelah lulus bisa langsung dapat kerja,” tegasnya.

Sejumlah 638 mahasiswa seluruh Indonesia mengikuti proyek magang di BRIN. Dikutip dari laman daring, BRIN membuka keksempatan mentoring bagi mahasiswa agar mendapatkan keterampilan yang bisa berguna setelah lulus kuliah. (luk/mg4)