SLEMAN, Joglo Jogja – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melalui Dinas Pendidikan (Disdik) melaksanakan Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan. Kegiatan itu salah satunya berlangsung di SD Negeri Kadisobo 2 Trimulyo, pada Senin (18/9/2023). Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo yang juga berperan sebagai Bunda PAUD menilik kegiatan belajar mengajar di sekolah itu. Hadir juga Kepala Disdik Sleman, Ery Widaryana.
Kustini mengatakan, transisi PAUD ke SD yang menyenangkan merupakan gerakan bersama yang mendasari transisi peserta didik PAUD ke SD/MI/sederajat dengan cara yang menyenangkan. Kegiatan ini dimulai sejak tahun ajaran baru.
“Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan menjadi strategi untuk membantu siswa dalam menerima pembelajaran,” terangnya.
Ia menambahkan, dengan sistem pembelajaran yang menyenangkan, termasuk dengan kolaborasi penggunaan permainan dan lagu, diharapkan dapat lebih mudah diterima anak-anak. Menurutnya, dunia anak-anak adalah dunia bermain. Sehingga, anak masih perlu dibimbing agar bisa menikmati proses pembelajaran yang menyenangkan.
“Tentunya, memberikan pengajaran yang dikemas dengan lagu-lagu, permainan atau media pembelajaran sederhana yang mudah mereka pahami,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, bupati juga memberikan arahan kepada guru, agar anak-anak mendapatkan proses pembelajaran secara bertahap. Ia juga meminta agar guru dapat memahami karakter dan minat anak.
“Dengan begitu, proses pembelajaran diharapkan dapat berjalan lancar, mudah dipahami, dan tetap menyenangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri Kadisobo 2, Sri Murtini melaporkan, SD Negeri Kadisobo 2 saat ini, telah menjalankan Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan. Hal ini diwujudkan dengan beberapa langkah. Di antaranya dengan pembentukan tim, penyusunan program, dan PPDB.
“Kami juga telah melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah selama sepuluh hari. Semoga dengan upaya ini Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan dapat berjalan dengan baik,” kata dia. (bam/mg4)