RUNNER-up Diajeng Duta Wisata Kulonprogo 2023 sekaligus Ketua Paguyuban Dimas/Diajeng Kulonprogo Tyas Eka Lestari (21) mengaku ingin terus membangun komunitasnya. Terutama untuk meningkatkan pengembangan potensi diri setiap anggota yang merupakan Dimas/Diajeng Duta Wisata Kulonprogo 2023.
Mahasiswi Magister Hukum UGM itu menuturkan, dalam Paguyuban Dimas/Diajeng Kulonprogo, para anggota mempunyai banyak kesempatan untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka. Dimana ada banyak pelatihan untuk peningkatan kualitas diri mereka, yang masuk dalam setiap program kerja organisasi setiap tahunnya. Program itu dibuat berlandaskan nilai-nilai budaya.
“Dalam paguyuban ini kita semua punya kesempatan yang sama untuk mengembangkan bakat dan minat, terutama di bidang pariwisata. Jadi ini merupakan kesempatan bagi saya untuk lebih mendorong semua teman-teman anggota agar mampu memajukan dunia wisata di Kulonprogo,” ucapnya, belum lama ini.
Ia mengatakan, ada beberapa pelatihan yang menjadi program kerja Paguyuban Dimas/Diajeng Kulonprogo yang berorientasi pada bidang budaya dan wisata. Di antaranya yaitu Ngadi Salira (rias diri), Busana (pakaian), public speaking bahasa asing dan bahasa Jawa, pengetahuan wisata, serta keorganisasian.
Semua hal itu, nantinya para Dimas/Diajeng juga akan memiliki bekal untuk terjun langsung di masyarakat dalam rangka mengembangkan wisata di masing-masing daerah. Terutama di Kulonprogo, yang menurutnya perlu banyak pendampingan dan perbaikan. Khususnya dalam merawat akses infrastruktur menuju ke lokasi wisata terbilang belum memadai.
“Setiap tahun proker kita berbeda-beda, tetapi dengan satu tujuan utama yaitu meramaikan lagi wisata di Kulonprogo yang sempat sepi pasca pandemi covid-19. Terutama dalam pembangunan infrastruktur wisata yang akan kita dorong, yang harus dibarengi dengan kesadaran bersama untuk merawatnya. Ini menjadi konsen kita selain bentuk promosi media sosial yang telah dilakukan sebelumnya,” ucap Tyas.
Kedepan, ia berharap, seluruh aspek kehidupan masyarakat mampu bersinergi untuk mengembangkan wisata di Kulonprogo. Dengan begitu, semua sektor bisa selaras.
“Bila wisatanya maju pasti aspek lain seperti perekonomian, pendidikan, infrastruktur, sosial, dan budaya juga ikut meningkat. Maka untuk teman-teman generasi muda mari bersama kita bangun wisata Kulonprogo, dengan sinergitas antar stakeholder,” demikian kata dia. (fan/mg4)
