SEMARANG, Joglo Jateng – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Semarang mengajak para generasi muda untuk melawan misinformasi melalui kegiatan pelatihan cek fakta. Acara yang belangsung di American Corner Kampus 3 UIN Walisongo ini menghadirkan dua narasumber dari AJI Indonesia. Di antaranya Bayu Galih dan Nurika Manan.
Ketua Panitia, Iwan Arifianto menyebut, pelatihan cek fakta dilaksanakan guna memberikan pengetahuan pada 31 anggota pers mahasiswa (persma) se-Semarang Raya. Supaya mereka dapat menyaring informasi-informasi yang berkaitan dengan pesta demokrasi pemilu 2024 mendatang.
“Terlebih saat pemilu 2024 dari 187 juta pemilih, 60 persen di antaranya adalah generasi muda,” ucapnya, belum lama ini.
Salah satu narasumber, Bayu Galih menjelaskan, jika persoalan disinformasi tidak disikapi secara serius, hal tersebut bisa mengancam kerukunan di masyarakat. Maka setelah adanya pelatihan tersebut, dirinya berharap para peserta yang hadir bisa jadi pionir untuk lingkungan sekitarnya. Mengingat dampak disinformasi bukan perkara kecil.
“Setiap konten maupun informasi perlu diverifikasi fakta-faktanya,” ujar dia.
Sementara itu, Direktur American Corner, Umar Falahul Alam mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan yang diselenggarakan AJI Semarang itu harus dilakukan terus menerus. Sebab, di era digitalisasi sekarang banyak bertebaran informasi-informasi yang menyesatkan masyarakat.
“Saya berharap ruang-ruang atau space yang menghadirkan tulisan di jagat raya ini di produksi dengan informasi-informasi yang benar,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu peserta dari LPM Hayam Wuruk, Farhan Prabu Laksono mengaku senang lantaran topik yang dibahas sangat mengedukasi. Sehingga ia dan peserta lainnya jadi lebih memahami bagaimana hoaks itu bekerja, jenis-jenis hoaks, serta diajarkan bagaimana mematahkan hoaks itu sendiri.
“Terlebih kita mendekati momen politik, di Jawa Tengah sering kali terjadi perpecahan atau polarisasi di dalam masyarakat. Oleh karena itu sangatlah penting memahami dan mengenali hoaks itu sendiri,” ujarnya. (cr7/mg4)
