Pelestarian Budaya Harapkan Perkuat Kerukunan & Kebersamaan

RAMAI: Warga Kalurahan Margomulyo saat melakukan pawai dalam memperingati Hari Jadi, Minggu (12/11). (HUMAS/JOGLO JOGJA)

SLEMAN, Joglo Jogja – Pemerintah Kalurahan Margomulyo, Sleman menghelat peringatan Hari Jadi ke 77, Minggu (12/11). Adanya peringatan itu, digadang-gadang mampu memperkuat kerukunan dan kebersamaan warga masyarakat.

Pelaksanaan peringatan hari jadi tersebut, dikemas dalam prosesi upacara adat dan kirab budaya yang berlangsung di Lapangan Margomulyo, Kapanewon Seyegan. Kegiatan itu, dihadiri langsung oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.

Lurah Margomulyo Eko Puji Mulyanto menuturkan, pelaksanaan upacara dan kirab budaya ini diikuti oleh 13 padukuhan yang berada di wilayah Kalurahan Margomulyo. Selain itu menghadirkan bregada dan ogoh-ogoh.

Pemkab Demak
Baca juga:  Ribuan Pelari Meriahkan Road to Borobudur Marathon

“Dalam kirab budaya ini juga kita siapkan empat gunungan yang merepresentasikan sejarah Kalurahan Margomulyo yang dulunya terbagi menjadi tiga wilayah yaitu Kalurahan Gerjen, Sompokan dan Jamblangan. Kemudian ketiga Kalurahan tersebut digabungkan menjadi Kalurahan Margomulyo,” terangnya, Minggu (12/11).

Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo pada kesempatan tersebut menyampaikan dukungan dan apresiasinya atas penyelenggaraan kirab budaya yang melibatkan masyarakat di wilayah Kalurahan Margomulyo. Ia menilai, kirab budaya dalam rangka peringatan haru jadi Kalurahan Margomulyo ini juga sebagai bentuk pelestarian budaya yang mendukung semangat kerukunan, gotong royong dan keharmonisan karena melibatkan berbagai unsur masyarakat.

Baca juga:  Ribuan Pelari Meriahkan Road to Borobudur Marathon

“Semoga dengan peringatan hari jadi ini membawa semangat bersama untuk membangun kalurahan margomulyo lebih maju dan sejahtera,” katanya. (bam/all)