KUDUS, Joglo Jateng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus saat ini tengah membangun drainase dan trotoar baru di Jalan Sunan Kudus, Kecamatan Kota. Hal ini bertujuan untuk mengatasi banjir yang sering terjadi di seputaran perempatan Jember saat hujan deras mengguyur.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kudus Arief Budi Siswanto mengatakan, untuk drainase dan trotoar baru itu akan dibangun di sisi selatan Jalan Sunan Kudus. Mulai Jembatan Kaligelis hingga ke arah barat. Dalam pengerjaan, pihaknya sudah mendapatkan Surat Perintah Kerja (SPK) sejak Rabu (15/11) lalu.
Ia menyebutkan, pengerjaan tersebut merupakan awal progres untuk menanggulangi banjir yang sering terjadi ketika musim hujan. Untuk pembangunan tahap pertama, rencananya dibangun sepanjang 176 meter, lebar 1,2 meter, dan kedalaman tiga meter. Pembangunan tersebut, telah menggunakan DBHCT senilai Rp 2,6 miliar.
”Ini baru 176 meter dengan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCT) Rp 2,6 miliar. Jadi jangka panjangnya itu untuk mencegah banjir di perempatan Jember agar mengalir ke Sungai Gelis. Rencananya akan berlanjut pada 2024 untuk terusannya ke arah barat,” terangnya.
Arief melanjutkan, selain pembangunan di jalan tersebut, Dinas PUPR Kudus juga berencana untuk memecah aliran air saat hujan mengguyur. Mulai titik Jalan KH Ahmad Dahlan hingga ke arah timur menuju Sungai Sili. Sementara untuk di pertigaan Polytron (Jalan KH Ahmad Dahlan) ke timur sekitar 1 kilometer direncanakan akan mulai dibangun di 2024. (cr12/fat)
