SEMARANG, Joglo Jateng – Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Jawa Tengah, Agustina Wilujeng, mengatakan tidak masalah dengan beralihnya dukungan Sahabat Ganjar Pranowo (SGP) dari Paslon 03 ke Paslon 02. Sebab saat ini ia juga menyakini banyak relawan baru yang bermunculan mendukung Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pimilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
“Ra popo (tidak apa-apa). Relawan baru tumbuh subur seperti daun-saun di musim hujan. Mereka sangat militan, dengan daya upaya sendiri, sangat mandiri, kadang menggunakan logostik sendiri, tidak menuntut koordinasi atau APK (arat peraga kampanye) dari kami. Semua itu karena kecintaan masyarakat Jateng kepada Pak Ganjar,” katanya pada Joglo Jateng, belum lama ini.
Hal tersebut disampaikannya menanggapi adanya relawan pro Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Sahabat Ganjar Pranowo (SGP) menyatakan membubarkan diri. Seusai membubarkan diri kini mereka mengalihkan dukunganya kepada Paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Agustina menambahkan, jika kekuatan Mahfud MD di basis hijau juga sangat melapangkan jalan kemenangan. Oleh sebab itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu meyakini Jateng bakal tetap menjadi pilar kekuatan bagi partai berlambang banteng moncong putih.
“Dengan kekuatan budaya Jawa, pasti menang Ganjar Mahfud,” tegas Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah itu.
Sementara itu, koordinator SGP, Ahmad Murdor, mengaku beralihnya dukukungan dari Paslon 03 ke Paslon 02 karena sakit hati sudah dituduh menyerang dan meneror Ketua TKN Arsjad Rasjid. Hal ini pun membuat SGP memdeklarasikan bubar diri seusai beralih dukungan.
“Sakit hati sudah dituduh. Padahal jelas-jelas kami tidak pernah berhubungan dengan dia (Arsjad Rasjid). Ini tentunya tuduhan yang bikin kami para relawan yang selama ini dukung Ganjar jadi marah, sakit hati. Maka sebelum tahun baru kemarin kami putuskan dukung ke paslon 02,” katanya.
Murdor juga mengaku selama ini sudah menghabiskan Rp2,2 miliar untuk memberikan support bagi Ganjar. Namun, ia mengklaim tak pernah diundang menghadiri acara bersama TKN Ganjar-Mahfud. “(Rp2,2 milliar) Itu dana pribadi. Tapi ternyata enggak pernah dianggap,” akunya.
Murdor menegaskan tekadnya untuk all out memenangkan Prabowo-Gibran sudah bulat dengan memaksimalkan pergerakan relawannya yang punya anggota 1,2 juta orang. Para relawannya saat ini digerakan ke seluruh desa-desa, kampung dan setiap kecamatan untuk mendongkrak dukungan bagi Prabowo-Gibran.
“Jadi yang namanya SGP sudah bubar. Otomatis diganti dengan nama lain untuk dukungan Prabowo-Gibran. Malam tahun baru kemarin kami adakan doa bersama para kiai dan ulama. Dan kegiatan bersama ulama, kiai dan santri akan terus dilakukan untuk menangkan Prabowo-Gibran,” tutupnya. (luk/gih)