BANTUL, Joglo Jogja – Program Studi Sarjana Strata-1 Farmasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil meraih akreditasi Unggul pada Maret 2024. Ini menjadikan farmasi UMY sebagai salah satu dari jajaran prodi kesehatan UMY dengan predikat Unggul.
Kepala Program Studi Sarjana S-1 Farmasi UMY, Dr. apt. Hari Widada mengungkapkan, perjalanan untuk menuju predikat ini tidak mudah. Terutama dalam persaingan antar perguruan tinggi swasta, UMY memerlukan upaya maksimal untuk meningkatkan reputasi.
“Prodi Farmasi UMY telah melalui proses akreditasi sejak 14 tahun lalu, dan persiapan yang matang untuk mencapai peringkat Unggul pada tahun ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menyebut, Aspek Tri Dharma Pendidikan, terutama terkait dengan kurikulum menjadi fokus utama dalam penilaian akreditasi. Kurikulum yang digunakan oleh Prodi Farmasi UMY telah sesuai dengan ketentuan dan kurikulum yang ada.
“Sistem kurikulum full blok yang sebelumnya menjadi permasalahan, kini telah berhasil diintegrasikan dengan baik dalam kurikulum kampus. Sehingga mendapatkan pengakuan yang baik dari para asesor,” jelas Hari.
Selain itu, ia menyebut aspek lain yang dapat dijadikan pertimbangan adalah prestasi mahasiswanya dalam berbagai kegiatan akademik dan non-akademik. Mahasiswa Prodi Farmasi UMY secara konsisten meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional, termasuk utusan dari DIY.
“Selain itu, pengabdian masyarakat oleh dosen serta ketersediaan sarana prasarana menjadi penilaian akreditasi. Dengan demikian, harapannya Farmasi UMY akan mendapatkan akreditasi internasional dan memiliki program Pascasarjana S-2 Farmasi dalam waktu 5 tahun ke depan, sekitar tahun 2030,” pungkasnya. (suf/adf)